CertiK Siapkan Investasi $45 Juta untuk Percepat Adopsi Web3
CertiK Ventures mengumumkan investasi $45 juta untuk mempercepat pengembangan Web3. Dengan fokus pada keamanan dan infrastruktur, CertiK juga meluncurkan alat keamanan gratis bagi komunitas. Bagaimana rencana ini akan mempengaruhi ekosistem Web3?
Kiki • Sep 24, 2024
CertiK Ventures, divisi ventura dari platform keamanan blockchain terkemuka CertiK, mengumumkan rencana investasi senilai $45 juta untuk mendukung pengembangan proyek Web3 dengan potensi besar.
Langkah ini bertujuan mempercepat integrasi dan keamanan dalam ekosistem Web3, area yang semakin menjadi sorotan di tengah berkembangnya industri blockchain.
Menurut pengumuman yang dibagikan dengan Cointelegraph pada 19 September 2024, investasi ini akan mulai didistribusikan pada kuartal keempat 2024 hingga akhir 2025. CertiK Ventures fokus pada perusahaan yang memiliki model bisnis berkelanjutan, scalable, serta menunjukkan reliabilitas tinggi dalam hal keamanan dan teknologi.
Misi CertiK untuk Memperkuat Infrastruktur Web3
Investasi ini datang beberapa bulan setelah CertiK meluncurkan divisi ventura resminya pada Mei 2024. Melalui investasi strategis ini, CertiK berupaya mendukung platform blockchain yang sedang berkembang, memanfaatkan keahlian perusahaan dalam keamanan blockchain yang telah teruji selama bertahun-tahun.
CertiK telah lama dikenal sebagai pemimpin di sektor keamanan blockchain, menawarkan solusi canggih untuk melindungi aset digital. Dengan rencana investasi ini, mereka tidak hanya ingin memperkuat keamanan Web3, tetapi juga mempercepat adopsi industri secara keseluruhan.
Fokus pada keamanan dan infrastruktur diharapkan dapat membantu platform Web3 menciptakan ekosistem yang lebih aman dan berkelanjutan, terutama di tengah meningkatnya serangan siber di dunia kripto.
Inovasi Alat Keamanan Gratis di Token2049
Tidak hanya merilis rencana investasi, CertiK juga memperkenalkan sejumlah pembaruan besar terkait layanan Web3 mereka pada konferensi Token2049 di Singapura. CertiK meluncurkan alat keamanan gratis untuk komunitas, termasuk Token Scan dan Wallet Scan.
Alat ini dirancang untuk membantu pengguna melindungi aset digital mereka dari ancaman siber seperti scam, phishing, dan transaksi mencurigakan.
Token Scan menyediakan pemeriksaan keamanan token secara instan untuk mendeteksi penipuan di jaringan blockchain seperti Solana. Sementara itu, Wallet Scan memungkinkan pengguna untuk memeriksa apakah dompet digital mereka terpapar risiko seperti kerentanan persetujuan, transaksi mencurigakan, atau interaksi dengan alamat phishing.
Langkah ini memperlihatkan komitmen CertiK untuk menciptakan ekosistem yang lebih aman bagi pengguna kripto di seluruh dunia, terutama dengan meningkatnya insiden peretasan dan penipuan di ruang kripto.
Menurut data CertiK, perusahaan ini telah melaporkan lebih dari 4.000 insiden keamanan dan menemukan lebih dari 115.000 kerentanan kode. Selain itu, CertiK telah melindungi aset senilai lebih dari $360 miliar di berbagai proyek blockchain.
Didukung oleh Pemain Kelas Berat di Industri
Sejak didirikan pada 2018 oleh profesor dari Yale University dan Columbia University, CertiK telah berkembang menjadi salah satu pemain terdepan dalam sektor keamanan blockchain. Perusahaan ini didukung oleh investor besar seperti Goldman Sachs, Insight Partners, Sequoia Capital, Tiger Global, serta bursa utama seperti Binance dan Coinbase.
Dalam beberapa tahun setelah pendiriannya, CertiK berhasil mencapai valuasi sebesar $2 miliar pada 2022, sebuah pencapaian besar yang menunjukkan tingginya kepercayaan investor terhadap kemampuan CertiK dalam menyediakan keamanan blockchain.
Tidak hanya bekerja sama dengan perusahaan blockchain, CertiK juga memiliki kolaborasi erat dengan aparat penegak hukum dalam menangani kejahatan siber yang terkait dengan kripto. Perusahaan ini secara rutin membagikan bukti-bukti dugaan kejahatan dan detail yang dikumpulkan selama proses Know Your Customer (KYC) kepada pihak berwenang untuk membantu investigasi.
Meningkatkan Keamanan dan Kepercayaan di Ekosistem Web3
Dengan lebih dari 4.700 proyek yang tersebar di 150 negara, CertiK telah menjadi bagian penting dari ekosistem blockchain global. Di antara proyek-proyek yang dilindungi oleh CertiK, termasuk jaringan Web3 besar seperti The Open Network (TON), Ripple, Aptos, dan Binance.
CertiK juga terus berupaya meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman keamanan melalui alat pemantauan pasar mereka, CertiK Alert. Alat ini memberikan pembaruan rutin tentang peretasan, penipuan, dan flash loans, yang bertujuan melindungi investor dari berbagai ancaman di dunia kripto.
Dalam konteks investasi sebesar $45 juta yang baru diumumkan, CertiK bertujuan mendukung proyek-proyek yang tidak hanya aman tetapi juga inovatif. Dengan pendekatan yang berfokus pada keamanan dan keberlanjutan, perusahaan ini berharap dapat menciptakan fondasi yang lebih kuat bagi ekosistem Web3 yang terus berkembang.
Membangun Masa Depan Web3 yang Lebih Aman
Investasi $45 juta yang diluncurkan oleh CertiK Ventures menunjukkan komitmen perusahaan dalam mempercepat pengembangan infrastruktur dan keamanan di ekosistem Web3. Dengan dukungan alat keamanan gratis dan kerja sama erat dengan proyek-proyek blockchain besar, CertiK berupaya untuk memastikan bahwa adopsi Web3 dilakukan dengan landasan yang kuat dan aman.
Seiring dengan berkembangnya Web3 dan adopsi blockchain di berbagai sektor, keamanan tetap menjadi isu kunci yang harus diatasi. Langkah-langkah CertiK dalam mendukung proyek-proyek Web3 dengan model bisnis yang kuat dan scalable menunjukkan bahwa perusahaan ini berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi pengguna dan investor kripto di seluruh dunia.
Dengan rekam jejak yang kuat dan dukungan dari investor besar, CertiK berada di posisi strategis untuk memainkan peran penting dalam membentuk masa depan Web3. Di tengah meningkatnya ancaman keamanan, inisiatif seperti ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap teknologi blockchain dan kripto.