Polymarket Raih Rekor Baru di Tengah Ketegangan Politik dan Geopolitik Global

Minat terhadap pasar prediksi politik dan peristiwa global membuat Polymarket mencatatkan lonjakan pengguna hingga 41% di bulan September. Apakah tren ini akan terus berlanjut setelah pemilu?

article author image

KikiOct 7, 2024

article cover image

Platform prediksi berbasis blockchain, Polymarket, berhasil mencatatkan lonjakan aktivitas perdagangan yang signifikan pada bulan September. Volume perdagangan mencapai $533,51 juta, meningkat drastis seiring antusiasme menjelang Pemilihan Presiden AS 2024 dan perkembangan geopolitik di Timur Tengah.

Dibandingkan dengan bulan Agustus, angka ini naik sebesar $61,51 juta. Jumlah pengguna aktif pun melonjak 41% menjadi 90.037, menandakan meningkatnya minat publik pada pasar prediksi terdesentralisasi.

Antusiasme Pasar Menuju Pemilu AS 2024

Dengan kurang dari satu bulan menuju Hari Pemilu pada 5 November, pasar prediksi di Polymarket menunjukkan intensitas yang luar biasa. Pasar paling aktif saat ini adalah “Presidential Election Winner 2024,” yang mencatat volume 30 hari sebesar $89 juta, menurut data dari Dune Analytics.

Pada 3 Oktober, persaingan antara kandidat terdepan, Donald Trump dan Kamala Harris, begitu ketat, dengan masing-masing kandidat mendapatkan 50% prediksi pengguna. Namun, Trump mengambil sedikit keunggulan pada malam harinya setelah Presiden Joe Biden mengumumkan bahwa AS sedang mempertimbangkan tindakan balasan terhadap serangan rudal Iran di Israel.

Lonjakan minat ini menunjukkan bahwa pengguna Polymarket sangat tertarik untuk memprediksi hasil dari peristiwa politik besar seperti pemilihan presiden, terutama dengan situasi global yang dinamis.

Bahkan, taruhan pada pemilu mencakup 84% dari total pangsa pasar Polymarket pada bulan September, sementara petaruh pemilu membentuk 64% dari basis pengguna platform ini.

Lonjakan Pengguna dan Diversifikasi Pasar

Pertumbuhan Polymarket ternyata tidak hanya terbatas pada pasar terkait pemilu. Platform ini juga mencatat aktivitas harian tertingginya pada 11 September, yang kemudian kembali memecahkan rekor pada 2 dan 3 Oktober.

Pada 30 September, Polymarket mencatat hari tersibuknya dengan 16.702 peserta yang memperdagangkan prediksi. Peningkatan aktivitas ini turut mendorong jumlah pendaftaran akun baru pada bulan September mencapai rekor 89.958 akun, mengindikasikan jangkauan Polymarket yang semakin meluas.

Meskipun sempat terjadi penurunan minat terbuka (open interest) di awal bulan, angka ini kembali melonjak hingga mencapai puncak $136 juta. Hal ini menunjukkan tingginya tingkat keterlibatan dan kepercayaan pengguna terhadap pasar prediktif yang ditawarkan oleh Polymarket.

Selain itu, rumor peluncuran token juga menjadi salah satu pendorong lonjakan aktivitas tersebut.

Selain pemilu, Polymarket juga menyediakan pasar prediksi lainnya, seperti peristiwa geopolitik dan keuangan. Beberapa pasar populer di antaranya adalah “Israeli Forces Enter Lebanon in September?” dan “Fed Interest Rates: November 2024.”

Dengan menyediakan beragam pilihan pasar, Polymarket tidak hanya menarik minat para petaruh politik tetapi juga mereka yang ingin terlibat dalam prediksi peristiwa global lainnya.

Tantangan dan Potensi Pertumbuhan Setelah Pemilu

Dengan semakin dekatnya Pemilu AS, minat terhadap pasar prediksi di Polymarket diperkirakan akan tetap tinggi. Namun, tantangan utama bagi platform ini adalah mempertahankan momentum pertumbuhannya setelah pemilu berakhir.

Analis pasar saat ini sedang mengamati apakah minat pengguna akan menurun setelah November. Polymarket perlu mempertimbangkan cara-cara untuk mendiversifikasi pasar dan meningkatkan pengalaman pengguna agar tetap relevan dan menarik bagi para petaruh.

Fokus pada pasar selain pemilu, seperti peristiwa geopolitik, kebijakan ekonomi, dan olahraga, bisa menjadi kunci keberhasilan Polymarket dalam mempertahankan basis penggunanya. Selain itu, memberikan fitur-fitur baru seperti informasi real-time dan layanan yang lebih interaktif dapat meningkatkan keterlibatan pengguna dan memperkuat posisi platform di industri pasar prediktif.

Membangun Momentum dengan Teknologi Blockchain

Polymarket telah membangun reputasinya sebagai platform prediksi terdesentralisasi yang aman dan transparan. Dengan menggunakan teknologi blockchain, Polymarket memberikan kontrol penuh kepada penggunanya atas taruhan yang mereka tempatkan, sekaligus menyediakan data real-time yang dapat diandalkan.

Inovasi ini telah berhasil menarik perhatian publik yang mencari alternatif dari platform taruhan tradisional.

Popularitas Polymarket terus meningkat sejak pertengahan 2023, seiring dengan meningkatnya ketertarikan publik terhadap peristiwa politik dan ekonomi global. Permintaan terhadap pasar prediksi, khususnya yang terkait dengan Pemilu Presiden AS 2024, telah menjadi pendorong utama pertumbuhan Polymarket tahun ini.

Dengan mengadopsi pendekatan yang lebih transparan dan desentralisasi, platform ini menarik pengguna baru yang ingin memiliki lebih banyak kendali dan kepercayaan terhadap proses taruhan.

Ke depannya, Polymarket memiliki peluang besar untuk memperkuat posisinya sebagai pemain utama di pasar prediktif berbasis blockchain. Kemampuannya untuk mengintegrasikan teknologi desentralisasi dengan berbagai jenis pasar prediksi, termasuk politik, keuangan, dan geopolitik, menjadikannya platform yang layak diperhatikan.

Namun, keberhasilan jangka panjang akan bergantung pada kemampuannya untuk terus berinovasi dan menarik minat pengguna di luar momen-momen besar seperti pemilu.

Polymarket kini berdiri di persimpangan antara teknologi blockchain, pasar prediksi, dan perubahan global yang cepat. Jika dapat memanfaatkan momentum ini, platform ini berpotensi menjadi salah satu pemimpin dalam ekosistem prediksi terdesentralisasi yang semakin berkembang.

Nanovest News v3.19.0