Trump Media dan Crypto.com Luncurkan ETF Kripto “Made in America”
Trump Media resmi gandeng Crypto.com dan Yorkville untuk meluncurkan ETF kripto bertema nasional. Proyek ini targetkan peluncuran 2025 lewat brand Truth.Fi. Simak dampaknya ke pasar dan politik AS.

Kiki • Apr 23, 2025

Di tengah meningkatnya ketegangan dagang global dan pertarungan narasi politik menjelang pemilu, Presiden AS Donald Trump kembali membawa dunia kripto ke garis depan. Kali ini, bukan lewat tweet atau kontroversi token, melainkan melalui langkah nyata: Trump Media and Technology Group (TMTG) resmi menandatangani perjanjian strategis dengan Crypto.com untuk meluncurkan ETF bertema “Made in America”, dengan pendekatan unik yang menggabungkan aset digital dan saham industri strategis.
Langkah ini bukan hanya sinyal ke pasar, tapi juga pesan politik: Amerika Serikat tidak hanya ingin memimpin industri kripto ia ingin mendominasinya dengan merek nasionalisme finansial.
Kemitraan Strategis Trump, Crypto.com, dan Yorkville
Pengumuman resmi pada 22 April menyebutkan bahwa TMTG, perusahaan induk dari Truth Social, telah meneken perjanjian mengikat dengan Crypto.com dan manajer aset Yorkville America Digital.
Kolaborasi ini bertujuan meluncurkan ETF bertema nasional yang mencakup berbagai sektor, termasuk energi dan teknologi, sambil mengintegrasikan eksposur terhadap aset digital seperti Bitcoin atau Ethereum.
ETF ini akan didistribusikan melalui entitas broker-dealer Crypto.com, yaitu Foris Capital, dan diluncurkan di bawah payung Truth.Fi, brand DeFi milik Trump Media.
Peluncuran resmi ETF dijadwalkan pada akhir 2025, dengan firma hukum Davis Polk bertindak sebagai penasihat pengembangan dan regulasi. Sebagian dari cadangan kas Trump Media diperkirakan mencapai $250 juta yang dikelola oleh Charles Schwab akan dialokasikan untuk mendukung peluncuran produk ini.
Dari Token ke ETF Strategi Fintech Trump yang Kian Matang
Langkah ini merupakan lanjutan dari jejak kripto keluarga Trump, yang semakin aktif dalam industri blockchain. Pada Oktober 2024, mereka meluncurkan World Liberty Financial, platform kripto dengan token asli dan rencana stablecoin nasional.
Putra-putra Trump Eric dan Donald Jr. juga telah terlibat dalam proyek penambangan Bitcoin bernama American Bitcoin.
Namun, berbeda dari proyek-proyek sebelumnya yang lebih bersifat spekulatif, inisiatif ETF ini tampak lebih terstruktur, legalistik, dan investor-friendly. Dengan menggandeng institusi seperti Crypto.com dan Yorkville, serta penasihat hukum papan atas, Trump Media mencoba membangun legitimasi di tengah lanskap regulasi yang kian ketat.
Momentum Pasar ETF Spot Bangkit Lagi
Kesepakatan ini juga datang di saat yang tepat. Setelah sempat mengalami arus keluar (outflows) dalam beberapa pekan terakhir, ETF Bitcoin spot di AS kini mencatatkan lebih dari $1 miliar arus masuk (inflows) dalam sepekan terakhir, menandakan kembalinya minat institusional ke aset kripto.
Kembalinya modal ini tak lepas dari rebound harga Bitcoin dan pergeseran sentimen pasar menyusul ketegangan geopolitik akibat tarif perdagangan baru yang diberlakukan pemerintahan Trump.
Dengan investor kembali mencari perlindungan dan diversifikasi, ETF bertema nasional dengan eksposur kripto bisa menjadi tawaran yang sangat menarik.
Harga Token Cronos (CRO) Ikut Terdongkrak
Bagi Crypto.com sendiri, kerja sama ini juga membawa keuntungan langsung. Token asli mereka, Cronos (CRO), melonjak 12% menjadi $0,09, meski masih jauh dari puncak $1 pada tahun 2021.
Lonjakan ini mencerminkan respons positif pasar terhadap ekspansi institusional perusahaan, yang sebelumnya sempat tertahan akibat kondisi pasar bear kripto.
ETF, Politik, dan Masa Depan Aset Digital AS
Dalam dunia keuangan, sinyal dan narasi sama pentingnya dengan angka. Kemitraan antara Trump Media dan Crypto.com tidak hanya menyatukan dunia politik dan kripto, tetapi juga menciptakan kendaraan baru untuk “nasionalisasi investasi digital.”
Apakah ini akan menjadi gebrakan baru dalam evolusi ETF kripto? Atau hanya strategi branding di tahun politik?
Satu hal yang pasti: kripto kini bukan hanya urusan teknologi ia telah menjadi bagian dari strategi nasional. Dan siapa pun yang mengabaikannya, bisa jadi akan tertinggal dalam perlombaan berikutnya.