Aktivitas Turun dan Kritik Binance Launchpad Bikin BNB Chain Tertinggal dari Solana & Ethereum

Saat ini, total value locked (TVL) di BNB Chain berada di angka 8,1 juta BNB, tidak mengalami perubahan signifikan dibandingkan dua bulan yang lalu. Namun, biaya jaringan (network fees) turun ke level terendah dalam lebih dari empat tahun untuk minggu yang berakhir pada 7 Oktober.

Akumulasi biaya sebesar 1.880 BNB untuk periode tersebut menunjukkan penurunan signifikan sebesar 56% dibandingkan minggu sebelumnya.

Penurunan biaya ini terutama disebabkan oleh penurunan volume DApp sebesar 25% di BNB Chain, yang bisa menjadi potensi kekhawatiran bagi prospek harga BNB. Beberapa DApp yang mencatat kinerja buruk termasuk PancakeSwap, yang mengalami penurunan volume mingguan sebesar 25%, dan Uniswap dengan penurunan sebesar 22%.

Nilai total rantai BNB yang terkunci (TVL) dan biaya, dalam istilah BNB.

Sebagai perbandingan, volume DApp di Ethereum turun sebesar 9% selama periode yang sama menurut DefiLlama, sementara Solana mengalami penurunan aktivitas onchain sebesar 15%.

TVL BNB Chain Stagnan, Solana dan Ethereum Melesat

Dari sisi simpanan, TVL Ethereum berada di 19,2 juta ETH, tidak berubah dari dua bulan lalu. Sementara itu, TVL jaringan Solana melonjak menjadi 40,9 juta SOL, angka tertinggi dalam dua tahun, mencerminkan peningkatan sebesar 26% dalam dua bulan terakhir.

Blockchain yang diperingkat berdasarkan volume onchain 7 hari, USD.

Secara keseluruhan, aktivitas BNB Chain sedikit tertinggal dari para pesaingnya, yang tidak mendukung kinerja BNB yang baru-baru ini mengungguli pasar altcoin secara keseluruhan.

Seberapa berkelanjutan Binance Launchpad? Faktor lain yang membatasi kenaikan harga BNB adalah kritik signifikan seputar biaya listing Binance. Menurut Arthur Hayes, salah satu pendiri dan mantan CEO BitMEX, penerbit token diharuskan membeli dan menyimpan sekitar $5 juta BNB serta memberikan hingga 16% dari total pasokan token.

Peluncuran Token Bermasalah: Tantangan Bagi Binance

Sementara itu, Ignas, salah satu pendiri Pink Brains DeFi Creator Studio, menyarankan bahwa layer-2 Ethereum Scroll seharusnya meluncurkan tokennya melalui launchpool terdesentralisasi, dengan hanya 5,5% dari pasokan dialokasikan untuk insentif likuiditas.

Pendekatan ini bisa meningkatkan aktivitas ekosistem dan akhirnya memaksa centralized exchange (CEX) untuk secara sukarela melisting token tersebut. Ignas berargumen bahwa listing berbayar di CEX jarang menciptakan insentif untuk holder token dalam jangka panjang.

Di tengah kritik ini, analis pasar lain juga menyuarakan kekhawatiran tentang kinerja buruk peluncuran token terbaru di Binance. Beberapa token seperti Hamster Kombat (HMSTR), Catizen (CATI), dan DOGS mengalami penurunan harga yang signifikan, menurut pengguna X bernama ZerebusX yang berkomentar, “Ini bukan Binance yang kita kenal, dan bukan seperti ini yang diinginkan CZ untuk Binance.”

Akibatnya, prospek harga BNB dipengaruhi oleh aktivitas yang lesu di BNB Chain dan sentimen yang lebih luas terhadap layanan Binance, termasuk penawaran dari launchpad-nya.