DOGE Jadi Departemen Baru AS untuk Efisiensi Pemerintahan, Apa Dampaknya?

DOGE, departemen baru AS, dapat meningkatkan kebebasan ekonomi dan memicu lonjakan harga Dogecoin

article author image

MNov 18, 2024

article cover image

Dalam langkah yang mengejutkan banyak pihak, Presiden terpilih Donald Trump secara resmi mengumumkan pembentukan Departemen Efisiensi Pemerintah Amerika Serikat (Department of Government Efficiency atau DOGE) pada 13 November lalu. Departemen ini akan dipimpin oleh dua figur besar yaitu Elon Musk, CEO Tesla, dan Vivek Ramaswamy, seorang pengusaha dan kandidat presiden dari Partai Republik pada 2024.

Departemen baru ini dirancang untuk memangkas pemborosan anggaran, menghapus regulasi yang dinilai tidak perlu, dan merestrukturisasi operasi pemerintah agar lebih efisien. Langkah ini bertujuan untuk menjawab berbagai kritik tentang inefisiensi birokrasi dan defisit anggaran yang semakin membengkak.

DOGE Bisa Tingkatkan Kebebasan Ekonomi

CEO Coinbase, Brian Armstrong, memberikan dukungannya terhadap inisiatif ini. Dalam unggahannya di X (sebelumnya Twitter) pada 17 November, Armstrong menyebut DOGE sebagai peluang besar untuk meningkatkan kebebasan ekonomi di Amerika Serikat. Ia mengusulkan sejumlah langkah reformasi radikal, termasuk amandemen konstitusi untuk membatasi pengeluaran pemerintah hingga maksimal 10% dari produk domestik bruto (PDB).

Armstrong juga menyoroti bagaimana para pendiri bangsa tidak mengantisipasi bahwa demokrasi dapat menciptakan insentif negatif, seperti janji-janji pemilu yang memperbesar ukuran pemerintah.

“Agar masa depan negara ini lebih terjamin, kita perlu memberikan insentif yang tepat dalam pengeluaran pemerintah agar tidak benar-benar di luar kendali,” ujar Armstrong.

Selain itu, Armstrong menyarankan pembentukan sovereign wealth fund yang akan memberikan setiap warga negara bagian kepemilikan saham. Surplus anggaran nantinya dapat dikembalikan ke masyarakat dalam bentuk dividen. “Ini akan membuat setiap warga negara memiliki andil langsung dalam stabilitas ekonomi, bahkan mungkin Kongres mendapatkan porsi sedikit lebih besar,” tambahnya.

Dogecoin Naik, Meski Tak Ada Kaitan Langsung dengan DOGE

Meski Departemen DOGE sama sekali tidak terkait dengan Dogecoin, koin kripto berbasis meme tersebut tetap mengalami lonjakan harga yang signifikan setelah pengumuman ini. Pada 14 November, sehari setelah Elon Musk memposting tentang departemen baru ini, harga Dogecoin naik ke level tertinggi tahunannya di $0,39 sebelum mengalami sedikit koreksi.

Screenshot 2024-11-18 114125.png

Musk, yang memiliki sejarah panjang dengan Dogecoin dan pernah dituduh memanipulasi harga koin tersebut, sebelumnya berhasil membela dirinya dalam gugatan hukum pada 2022. Meski demikian, hubungan antara Musk, Dogecoin, dan proyek pemerintahan seperti DOGE sering kali memunculkan spekulasi di pasar.

Revolusi Pemerintahan atau Gimik Politik?

DOGE adalah salah satu inisiatif paling ambisius yang diluncurkan pemerintahan AS dalam beberapa dekade terakhir. Dengan Elon Musk di pucuk pimpinan, banyak yang berharap efisiensi dan inovasi khasnya akan memberikan dampak positif pada birokrasi federal. Namun, skeptisisme tetap ada. Beberapa pihak mempertanyakan apakah DOGE akan benar-benar mereformasi sistem atau hanya menjadi eksperimen mahal tanpa hasil nyata.

Sebagai langkah awal, DOGE telah menarik perhatian dari berbagai kalangan, mulai dari pengusaha teknologi hingga pendukung reformasi keuangan. Apakah inisiatif ini mampu mengubah arah pemerintahan Amerika Serikat menuju kebebasan ekonomi yang lebih besar atau akan menemui hambatan politik di sepanjang jalan.

Nanovest News v3.22.0