Bid and Ask
Cari tahu apa itu Bid and Ask, fungsi, contoh, cara kerja dan berbagai hal lainnya yang saling berkaitan hanya di Kamus Investasi Nanovest
Kiki • Jul 1, 2024
Apa Itu Bid and Ask?
Bid dan ask, juga disebut tawaran dan penawaran, menunjukkan harga ideal di mana saham dapat dijual dan dibeli pada titik tertentu. Harga penawaran menunjukkan harga tertinggi yang dapat dibayar oleh pembeli untuk saham atau sekuritas lainnya.
Harga permintaan menunjukkan harga minimum yang bersedia dibayar oleh penjual untuk sekuritas yang sama. Perdagangan atau transaksi terjadi saat pembeli di pasar bersedia membayar penawaran terbaik yang tersedia-atau bersedia menjual dengan penawaran tertinggi.
Selisih antara harga penawaran dan permintaan, atau spread, adalah indikator utama likuiditas aset. Secara umum, semakin kecil spread, semakin baik likuiditasnya. Rata-rata investor memperhitungkan bid dan ask spread sebagai biaya tersirat dalam trading.
Sebagian besar investor dan pedagang ritel adalah "pengambil pasar", yang berarti bahwa mereka biasanya harus menjual pada bid (di mana orang lain bersedia untuk membeli) dan membeli pada offer (di mana orang lain bersedia untuk menjual).
Contohnya, jika kuotasi harga saat ini untuk saham ABC Corp. adalah $10.50 / $10.55, investor X, yang ingin membeli saham A dengan harga pasar saat ini, akan membayar $10.55, sedangkan investor Y, yang ingin menjual saham ABC dengan harga pasar saat ini, akan menerima $10.50.
Bid and Ask adalah istilah yang digunakan dalam pasar keuangan, terutama dalam perdagangan saham dan mata uang. Mereka mengacu pada harga di mana seseorang bersedia membeli (bid) atau menjual (ask) suatu aset keuangan pada suatu waktu tertentu.
Perbedaan antara harga bid and ask dikenal sebagai "spread". Spread adalah biaya transaksi yang harus dibayarkan oleh trader untuk melakukan perdagangan. Semakin besar spread, semakin besar biaya transaksi yang akan ditanggung trader.
Hal ini juga mencerminkan likuiditas pasar, di mana pasar dengan spread yang lebih kecil cenderung memiliki likuiditas yang lebih tinggi. Penawaran bid and ask seringkali berubah-ubah dalam waktu nyata seiring dengan perubahan dalam permintaan dan penawaran di pasar.
Ini memungkinkan pembeli dan penjual untuk memasuki perdagangan sesuai dengan keinginan mereka, tergantung pada harga yang mereka anggap sesuai.
Siapa yang Diuntungkan dari Bid-Ask Spread?
Bid-ask spread bekerja untuk keuntungan pembuat pasar. Melanjutkan contoh di atas, pembuat pasar yang mengutip harga $10,50 / $10,55 untuk saham ABC mengindikasikan kesediaan untuk membeli A dengan harga $10,50 (harga penawaran) dan menjualnya dengan harga $10,55 (harga permintaan). Spread mewakili keuntungan pembuat pasar.
Spread bid-ask dapat sangat bervariasi, tergantung pada sekuritas dan pasar. Perusahaan blue-chip yang termasuk dalam Dow Jones Industrial Average mungkin memiliki bid-ask spread hanya beberapa sen, sedangkan saham berkapitalisasi kecil yang diperdagangkan kurang dari 10.000 saham per hari dapat memiliki bid-ask spread 50 sen atau lebih.
Bid-ask spread dapat melebar secara dramatis selama periode ketidaklikuiditasan atau gejolak pasar, karena trader tidak akan bersedia membayar harga di atas ambang batas tertentu dan penjual mungkin tidak bersedia menerima harga di bawah level tertentu.
Apa Perbedaan Antara Bid Price dan Ask Price?
Harga penawaran (bid price) mengacu pada harga tertinggi yang bersedia dibayar oleh pedagang untuk sekuritas. Sebaliknya, harga permintaan (ask price) mengacu pada harga terendah yang bersedia dijual oleh pemilik sekuritas tersebut.
Misalnya, jika sebuah saham diperdagangkan dengan harga ask $20, maka seseorang yang ingin membeli saham tersebut harus menawarkan setidaknya $20 untuk membelinya pada harga hari ini. Selisih antara harga bid dan ask sering disebut sebagai bid-ask spread.
Apa Artinya Ketika Bid and Ask Berdekatan?
Ketika harga bid and ask sangat dekat, ini biasanya berarti ada banyak likuiditas dalam sekuritas. Dalam skenario ini, sekuritas dikatakan memiliki bid-ask spread "sempit". Situasi ini dapat membantu investor karena memudahkan untuk masuk atau keluar dari posisi mereka, terutama untuk posisi besar.
Sebaliknya, sekuritas dengan bid-ask spread "lebar" - yaitu harga bid and ask yang berjauhan - dapat memakan waktu dan mahal untuk diperdagangkan.
Bagaimana Harga Bid and Ask Ditentukan?
Harga bid and ask ditentukan oleh pasar. Khususnya, harga ditentukan oleh keputusan pembelian dan penjualan aktual dari orang-orang dan institusi yang berinvestasi dalam sekuritas tersebut. Jika permintaan melebihi penawaran, maka harga bid and ask akan berangsur-angsur naik.
Sebaliknya, jika penawaran melebihi permintaan, harga penawaran dan permintaan akan bergerak ke bawah. Spread antara harga bid and ask ditentukan oleh tingkat aktivitas perdagangan secara keseluruhan dalam sekuritas, dengan aktivitas yang lebih tinggi menyebabkan spread bid-ask yang sempit dan sebaliknya.
Sebagian besar kuotasi di pasar sekuritas memiliki dua sisi, yang berarti kuotasi tersebut memiliki bid and ask. Bid adalah harga tertinggi di mana seseorang bersedia membeli sekuritas; ask atau penawaran adalah harga terendah di mana seseorang bersedia menjualnya.
Bersama-sama, bid and ask membentuk kuotasi harga, dengan jarak antara bid dan ask yang merupakan indikator likuiditas sekuritas (semakin rapat spread-nya, semakin likuid). Kuotasi sering kali juga menunjukkan jumlah sekuritas yang tersedia pada harga bid and ask terbaik saat ini.
Sebagian besar pedagang ritel dan investor harus menjual pada bid atau membeli pada offer, sementara pembuat pasar menetapkan harga bid dan offer di mana mereka bersedia untuk membeli dan menjual.