Circle Mulai Integrasikan USDC di Brasil dan Meksiko

Circle, perusahaan di balik stablecoin USD Coin (USDC), mengambil langkah besar dengan mengintegrasikan USDC ke dalam sistem pembayaran nasional Brasil dan Meksiko.

Melalui integrasi ini, pengguna di Brasil dapat menggunakan PIX, sementara di Meksiko, mereka dapat memanfaatkan SPEI untuk langsung mengonversi mata uang lokal ke USDC dengan cepat dan biaya rendah.

Inisiatif ini bertujuan untuk mempercepat transaksi lintas negara, mengurangi biaya, dan menjadikan USDC lebih menarik bagi bisnis di Amerika Latin.

Langkah ini memungkinkan pengguna di kedua negara untuk mengonversi Reais Brasil (BRL) dan Peso Meksiko (MXN) ke USDC tanpa harus melalui konversi mata uang asing atau wire transfer internasional yang memakan waktu dan biaya.

Menurut Circle, integrasi ini diharapkan dapat mempercepat proses dari beberapa hari menjadi hitungan menit saja.

Relevansi bagi Bisnis di Amerika Latin

Keputusan Circle untuk berfokus pada Brasil dan Meksiko bukan tanpa alasan. Kedua negara tersebut merupakan ekonomi terbesar di Amerika Latin dan memiliki hubungan perdagangan yang erat dengan Amerika Serikat.

Meksiko merupakan salah satu mitra dagang terbesar AS, mencatat perdagangan barang dan jasa senilai lebih dari $800 miliar setiap tahunnya. Di Brasil, 95% dari perdagangan luar negeri senilai $640 miliar juga dilakukan dalam mata uang dolar AS.

Remitansi dari AS ke Meksiko adalah yang terbesar di dunia, dengan total pengiriman mencapai $63 miliar pada 2023, naik 7% dibandingkan tahun sebelumnya. Remitansi tersebut menyumbang hingga 4% dari produk domestik bruto (PDB) Meksiko.

Dengan demikian, kehadiran USDC dalam ekosistem pembayaran di dua negara ini berpotensi memberikan dampak besar bagi bisnis yang bergantung pada arus kas lintas negara.

Di kedua negara ini, sistem pembayaran elektronik real-time memainkan peran yang sangat signifikan. Data dari Bank Sentral Brasil menunjukkan bahwa lebih dari 29 miliar transaksi dilakukan menggunakan PIX hanya dalam kurun waktu Januari hingga Juni 2024, melampaui transaksi yang dilakukan menggunakan kartu kredit dan debit. Di Meksiko, SPEI juga terus berkembang, dengan 3,8 miliar transaksi real-time dilakukan pada tahun 2023.

Integrasi USDC ke dalam kedua sistem ini membuka peluang besar, tidak hanya untuk perdagangan lintas negara, tetapi juga untuk mempercepat adopsi cryptocurrency di wilayah ini.

Dalam laporan yang dirilis oleh Chainalysis, Brasil dan Meksiko menempati peringkat 10 dan 14 dalam hal adopsi kripto global. Dengan semakin banyaknya pengguna yang mengakses sistem pembayaran digital di kedua negara, USDC dapat menjadi jembatan penting dalam menghubungkan ekosistem fiat dan kripto.

Dampak Strategis bagi Circle

Bagi Circle, integrasi ini merupakan langkah strategis untuk memperluas jangkauan mereka di wilayah yang mengalami pertumbuhan cepat dalam adopsi kripto. Selain itu, perusahaan ini berharap dapat mengubah cara bisnis beroperasi di kawasan yang sebagian besar perdagangan lintas negaranya masih menggunakan dolar AS.

Dengan mempermudah akses ke USDC, Circle tidak hanya meningkatkan adopsi stablecoin mereka, tetapi juga menawarkan solusi yang lebih cepat dan murah bagi bisnis yang beroperasi di pasar internasional.

Selain itu, langkah ini juga menunjukkan bagaimana teknologi blockchain dan stablecoin seperti USDC dapat membawa manfaat langsung bagi perekonomian global.

Di tengah pesatnya perkembangan pembayaran elektronik di Brasil dan Meksiko, USDC dapat membantu menyederhanakan proses transaksi dan menawarkan kecepatan serta efisiensi yang lebih tinggi dibandingkan sistem tradisional serta bisa menjadi katalisator utama dalam mempercepat transformasi digital di sektor keuangan Amerika Latin.