Nano Buzz Weekly: Stock Market Update (20/5)

Hi #NanoSquad

Weekend time~

Penasaran gak sih, ada kabar apa aja di pasar saham Amerika pekan ini? Langsung aja cus kepo-in di bawah ini!

1. Saham Twitter Bangkit Usai Anjlok 4%

2. Tesla Dihapus dari Indeks ESG S&P 500, Elon Musk Marah

3. Warren Buffet Beli Saham CitiGroup, Sahamnya Melonjak 7% Pada (19/5)

4. McDonald's Rencanakan Jual Bisnisnya di Rusia?

5. Apakah Inovasi MasterCard Membayar dengan Wajah atau Tangan Aman untuk Privasi?

1. Saham Twitter Bangkit Usai Anjlok 4%

Saham Twitter Inc sempat melonjak lebih dari 2,5% pada perdagangan Kamis (19/05) setempat di Wall Street usai laporan Bloomberg yang mengungkapkan bahwa para eksekutif menyampaikan kepada karyawan kesepakatan senilai $44 miliar (Rp643,9 triliun) untuk menjual raksasa media sosial itu kepada Elon Musk.

Mengutip sumber-sumber yang menghadiri pertemuan tersebut, Bloomberg mengatakan para eksekutif Twitter menyatakan dalam pertemuan hari Kamis bahwa tidak akan ada negosiasi ulang untuk kesepakatan harga $54,20 per saham.

Pada penutupan perdagangan Kamis, saham Twitter berakhir menguat 1,19% di $37,29 (Rp545.700) setelah anjlok 4% pada hari Rabu (18/5).

2. Tesla Dihapus dari Indeks ESG S&P 500, Elon Musk Marah!

S&P 500 menghapus Tesla dari Indeks ESG. Indeks ESG S&P 500 menggunakan data lingkungan, sosial, dan tata kelola untuk memberi peringkat dan secara efektif merekomendasikan perusahaan kepada investor.

Dikatakan bahwa Tesla “kurangnya strategi rendah karbon” dan “kode perilaku bisnis,” bersama dengan rasisme dan kondisi kerja yang buruk dilaporkan di pabrik Tesla di Fremont, California, yang mempengaruhi skor.

Pada perdagangan Rabu (18/5), saham Tesla ditutup turun lebih dari 6% di tengah aksi jual pasar. Saham perusahaan turun lebih dari 30% tahun ini.

3. Warren Buffet Beli Saham CitiGroup, Sahamnya Melonjak 7%

Shopping time!

Saham Citigroup (C) melonjak pada hari Selasa (19/5) menyusul pengungkapan bahwa Berkshire Hathaway dari Warren Buffett telah mengambil saham di perusahaan perbankan tersebut.

Berkshire Hathaway menghabiskan hampir $3 miliar untuk mengakuisisi lebih dari 55 juta lembar saham C atau setara dengan investasi 2,8% saham di perusahaan. Hal ini Itu terjadi karena bank telah merosot baru-baru ini di tengah kekhawatiran inflasi yang merusak pertumbuhan ekonomi.

Dengan saham baru Berkshire Hathaway di Citigroup, sekarang menjadikannya pemegang saham terbesar keempat dari saham perusahaan.

4. McDonald's Rencanakan Jual Bisnisnya di Rusia?

Ho ho! MCD ambil langkah mengenai eksistensinya di Rusia. Kabarnya, McDonald’s akan menjual bisnisnya di Rusia. Krisis kemanusiaan yang disebabkan oleh perang di Ukraina membuat McDonald’s menyimpulkan kepemilikan bisnis yang berkelanjutan di Rusia tidak lagi dapat dipertahankan karena tidak sesuai dengan nilai-nilai McDonald’s,” ujar Perseroan dalam keterangan tertulis dikutip dari CNBC. Saat ini, McDonald’s memiliki lebih dari 800 restoran dan 62.000 karyawan di Rusia.

"Kami memiliki komitmen terhadap komunitas global kami dan harus tetap teguh pada nilai-nilai kami,” ujar CEO McDonald’s Chris Kempczinski pada rilis Senin (16/5).

5. Apakah Inovasi MasterCard Membayar dengan Wajah atau Tangan Aman untuk Privasi?

Inovasi baru dari Mastercard yang baru-baru ini sedang menguji coba teknologi baru yang memungkinkan pembeli melakukan pembayaran hanya dengan wajah atau tangan mereka di titik pembayaran.

Perusahaan pada hari Selasa meluncurkan program bagi pengecer untuk menawarkan metode pembayaran biometrik, seperti pengenalan wajah dan pemindaian sidik jari. Saat checkout, pengguna akan dapat mengautentikasi pembayaran mereka dengan menunjukkan wajah atau telapak tangan mereka alih-alih menggesek kartu mereka.

Penggunaan informasi biometrik untuk pembayaran menimbulkan sejumlah kekhawatiran seputar privasi dan bagaimana data dikumpulkan. Mastercard mengatakan semua data yang dimasukkan pelanggan ke dalam sistemnya dienkripsi sedemikian rupa sehingga memastikan privasi mereka tidak terganggu.