Michael Saylor: “Bitcoin Jembatan dari Kekacauan ke Harapan” Saat BTC Sentuh $60K
Michael Saylor: “Bitcoin Jembatan dari Kekacauan ke Harapan” Saat BTC Sentuh $60K
Nona • Oct 2, 2024
Bitcoin telah kembali menembus angka $60,000, menarik perhatian Michael Saylor, ketua dan salah satu pendiri MicroStrategy. Melalui sebuah tweet, Saylor menggambarkan Bitcoin sebagai “jembatan dari kekacauan menuju harapan,” sambil membagikan sebuah klip dari Fox Business yang membandingkan performa Bitcoin dengan aset utama lainnya selama sepuluh tahun terakhir.
Dalam klip tersebut, terlihat bahwa Bitcoin berhasil mengungguli aset utama lainnya dalam delapan dari sebelas kesempatan antara tahun 2013 dan 2023. Hal ini menunjukkan bagaimana Bitcoin tampil kuat di tengah ketidakpastian ekonomi global, mendorong para investor untuk beralih ke aset alternatif.
Meskipun baru-baru ini harga Bitcoin mengalami volatilitas yang dipengaruhi oleh berbagai peristiwa seperti kejatuhan Mt. Gox, penjualan Bitcoin oleh pemerintah Jerman, dan kemungkinan naiknya biaya pinjaman di AS, Bitcoin tetap berhasil pulih. Para pembeli memanfaatkan penurunan harga untuk kembali berinvestasi.
Selain itu, peristiwa seperti percobaan pembunuhan terhadap mantan Presiden Donald Trump juga turut memberikan dorongan pada pasar kripto baru-baru ini.
Awalnya, ada kekhawatiran tentang keluarnya dana dari ETF di AS, tetapi kenyataannya, sekitar $737,5 juta net masuk ke 11 ETF dalam empat hari menjelang Kamis. Arus modal ini, bersamaan dengan berbagai peristiwa terkini, membantu mendorong harga Bitcoin kembali ke angka $60,000.
Bitcoin Pulih dari Penurunan
Pada minggu sebelumnya, Bitcoin sempat mengalami penurunan yang memicu kekhawatiran tentang keluarnya dana dari ETF di AS. Namun, para pembeli memanfaatkan harga yang turun untuk kembali berinvestasi, memberikan optimisme baru pada pasar aset kripto.
Sebanyak $737,5 juta net masuk ke 11 ETF dalam empat hari menjelang Kamis, mendorong harga Bitcoin lebih tinggi setelah sempat turun ke level terendah $53,602 pada 5 Juli.
Saat artikel ini ditulis, BTC telah pulih dari kerugian mingguan dan naik 5% dalam periode tersebut. Bitcoin naik 3,7% dalam 24 jam terakhir menjadi $60,272, setelah mencapai level tertinggi intraday $60,431. Jika harga ditutup dalam wilayah hijau hari ini, ini akan menjadi hari ketiga berturut-turut Bitcoin mencatat kenaikan.
Seiring harga Bitcoin yang terus naik, beberapa level resistensi penting yang perlu diperhatikan, menurut analis kripto Ali Martinez, adalah $61,340 dan $64,620, sementara level dukungan yang krusial berada di $57,670.
Namun, meskipun harga Bitcoin naik, tetap diperlukan kehati-hatian karena saat ini diperdagangkan sedikit di atas SMA 200 hari di $59,207. Ali Martinez menyarankan para pedagang untuk menunggu penutupan yang berkelanjutan di atas SMA 200 hari untuk memastikan tren naik Bitcoin dapat terus berlanjut.
Secara keseluruhan, Bitcoin telah menunjukkan ketahanan yang luar biasa di tengah ketidakpastian ekonomi global, menarik minat dari para investor yang mencari alternatif dari aset tradisional. Dengan pergerakan harga yang dinamis dan dukungan institusional yang kuat, Bitcoin terus menjadi fokus utama dalam dunia keuangan digital.