logo
Loading...
article cover image

PayPal Perluas Penggunaan PYUSD ke Solana untuk Pembayaran

article author image

Nurina MuawanahJul 1, 2024

PayPal integrasikan stablecoin PYUSD ke Solana guna transaksi yang lebih cepat dan murah dibandingkan Ethereum, meningkatkan efisiensi pembayaran digital bagi user PayPal dan Venmo.

PayPal telah mengambil langkah strategis dengan memperluas penggunaan stablecoin mereka, PayPal USD (PYUSD), ke jaringan blockchain Solana, selain Ethereum. Pengumuman ini dibuat pada 28 Mei dan menandai ekspansi pertama PYUSD di luar ekosistem Ethereum.  Dengan langkah ini, PayPal berupaya memperluas penggunaan PYUSD sebagai metode pembayaran untuk pembelian kecil dan sehari-hari, menawarkan pengalaman yang lebih hemat biaya bagi pengguna. Solana, yang dikenal dengan kemampuannya memproses hingga 65.000 transaksi per detik dengan biaya serendah $0,0025, secara signifikan mengungguli Ethereum yang hanya dapat memproses 15 transaksi per detik dengan biaya yang lebih tinggi, bervariasi antara $1 hingga $50 saat jaringan padat. Dalam konteks ini, transaksi yang biasanya memerlukan beberapa menit untuk diproses di Ethereum dapat diselesaikan dalam waktu kurang dari satu menit di Solana.  Jose Fernandez da Ponte, wakil presiden senior PayPal untuk blockchain, menyatakan bahwa dengan menghadirkan PYUSD di Solana Blockchain, mereka semakin mendekati tujuan untuk menyediakan mata uang digital dengan nilai stabil yang dapat digunakan untuk transaksi perdagangan dan pembayaran. Pengguna dompet PayPal dan Venmo akan menikmati pengalaman yang tidak bergantung pada jaringan tertentu, yang berarti saldo PYUSD akan tetap seragam terlepas dari jaringan tempat aset tersebut disimpan. Ini memberikan fleksibilitas dan kenyamanan bagi pengguna dalam melakukan transaksi lintas jaringan. Data dari platform analitik Artemis menunjukkan bahwa volume transfer stablecoin di Solana mencapai $1,5 triliun selama setahun terakhir, jauh melampaui volume Ethereum yang mencapai $885 miliar pada periode yang sama.  Hal ini menunjukkan meningkatnya kepercayaan dan adopsi Solana sebagai platform untuk transfer stablecoin, meskipun Solana juga menghadapi tantangan seperti gangguan jaringan yang berulang.  Insiden terbaru terjadi pada 9 Februari, ketika transaksi terhenti selama hampir lima jam. Solana merencanakan upgrade bernama Firedancer dalam beberapa bulan mendatang untuk meningkatkan keandalan dan skalabilitasnya. Stablecoin adalah jenis mata uang kripto yang dirancang untuk mempertahankan nilai konstan dengan diikat pada aset cadangan yang lebih stabil, biasanya mata uang fiat seperti dolar AS. PYUSD diluncurkan PayPal pada Agustus 2023 dalam kolaborasi dengan Paxos Trust Company. Stablecoin ini awalnya diterbitkan hanya di Ethereum sebagai token ERC-20 dan didukung oleh simpanan dolar AS, Treasury jangka pendek, dan ekuivalen kas. Menurut data dari DefiLlama, Tether (USDT) saat ini menguasai hampir 70% pasar stablecoin dengan kapitalisasi pasar sekitar $111 miliar, sementara PYUSD saat ini bernilai $272,96 juta.  Dominasi Tether menunjukkan besarnya pangsa pasar stablecoin, tetapi langkah PayPal untuk memperluas PYUSD ke Solana menunjukkan potensi pertumbuhan dan diversifikasi di pasar ini. Dengan strategi ini, PayPal tidak hanya memperluas ekosistem stablecoin mereka, tetapi juga meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi pembayaran digital bagi jutaan pengguna di seluruh dunia. Langkah ini bisa menjadi tonggak penting dalam adopsi lebih luas dari stablecoin sebagai alat pembayaran yang stabil dan efisien.

logo

Aplikasi NanovestInvestasi Saham AS, Kripto, dan Emas #AmanSamaNano

Download