Bitcoin Akan Salip Kapitalisasi Pasar Emas dalam 5-8 Tahun?
Dengan kapitalisasi pasar mencapai $2,13 triliun, Bitcoin kini mencakup 14% dari pasar emas. Mike Novogratz yakin Bitcoin akan menyalip emas
M • Dec 18, 2024
Mike Novogratz, pendiri sekaligus CEO Galaxy Digital, memproyeksikan bahwa kapitalisasi pasar Bitcoin akan menyamai, bahkan melampaui emas dalam lima hingga delapan tahun mendatang. Prediksi ini datang di tengah lonjakan harga Bitcoin yang mencapai rekor tertinggi $108,000 pada 17 Desember, dengan kapitalisasi pasar kini mencapai $2,13 triliun.
Menurut Novogratz, momentum Bitcoin saat ini didukung oleh adopsi institusi yang meningkat, pengakuan dari regulator, dan pergeseran sentimen investor global. Data dari Galaxy Research menunjukkan bahwa Bitcoin kini mencakup 14% dari total kapitalisasi pasar emas sebesar $17,8 triliun, menandai tonggak baru dalam perjalanan aset digital ini.
Bitcoin jadi Saingan Baru untuk Emas
Ketua Federal Reserve Jerome Powell baru-baru ini menyebut Bitcoin sebagai “versi digital dari emas,” meski menegaskan bahwa aset ini masih bersifat spekulatif dan tidak bersaing langsung dengan dolar AS sebagai mata uang resmi.
Pernyataan ini mencerminkan pengakuan yang semakin meluas terhadap Bitcoin sebagai kelas aset yang sah, meski perannya berbeda dengan mata uang tradisional.
Dominasi Bitcoin di pasar investasi juga terlihat dari data terbaru ETF. ETF Bitcoin di Amerika Serikat kini melampaui ETF emas dalam aset yang dikelola (AUM), dengan nilai mencapai $129,25 miliar, mengungguli $128,88 miliar dari ETF emas. BlackRock’s iShares Bitcoin ETF (IBIT) memimpin di pasar ini, melampaui iShares Gold ETF (IAU) yang telah lama menjadi andalan sejak 2005.
Prediksi Novogratz mencerminkan keyakinan industri bahwa Bitcoin dapat menantang status emas sebagai penyimpan nilai utama. Dengan adopsi institusi yang terus meningkat, ETF Bitcoin yang unggul, dan pengakuan sebagai “emas digital,” Bitcoin sedang merombak cara dunia menilai aset global.
Namun, perbedaan mendasar antara Bitcoin dan emas tetap menjadi faktor utama dalam perdebatan ini. Bitcoin, dengan fleksibilitas digitalnya, menawarkan nilai tambah dibandingkan emas yang bersifat fisik. Perjalanan Bitcoin untuk menantang emas akan terus menciptakan dinamika menarik di pasar keuangan global.