Bitcoin Melonjak di Tengah Kebijakan Trump jadi Tren Bullish Baru?

Thomas Lee dari Fundstrat memprediksi Bitcoin akan tumbuh di tengah kebijakan pro-bisnis Trump dan tren ekonomi positif. Simak ulasannya!

article author image

MohammadNov 19, 2024

article cover image

Bitcoin (BTC) diperkirakan akan terus menguat seiring dengan kebijakan ekonomi dan politik yang mendukung, menurut Thomas Lee, Managing Partner di Fundstrat Global Advisors. Dalam wawancara dengan CNBC pada 18 November, Lee menyoroti daya tahan Bitcoin di tengah ketidakpastian pasar, seraya mengungkapkan bahwa kombinasi tren ekonomi dan kebijakan pro-bisnis saat ini memberikan fondasi kokoh bagi pertumbuhan aset digital tersebut.

Kebijakan Trump: Momentum Baru untuk Bitcoin

Menurut Lee, kemenangan Donald Trump dalam pemilu presiden baru-baru ini telah meningkatkan optimisme di pasar. Kebijakan yang dikenal dengan istilah "Trump trade," seperti deregulasi, pemangkasan pajak, dan agenda pro-bisnis, menciptakan lingkungan yang mendukung aset spekulatif seperti Bitcoin.

“Kebijakan ini memupuk sentimen risiko yang positif, dan Bitcoin siap memanfaatkan momentum ini,” kata Lee. Ia juga menambahkan bahwa ekspektasi melemahnya dolar AS akibat kebijakan Federal Reserve yang dovish semakin memperkuat posisi Bitcoin sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian moneter.

Kekuatan Teknis dan Perlindungan dari Risiko

Bitcoin tidak hanya didukung oleh sentimen kebijakan, tetapi juga menunjukkan kekuatan teknis yang signifikan. Lee mencatat bahwa aset kripto ini berhasil bertahan di level support utama meskipun terjadi koreksi pasar. Hal ini mencerminkan pola yang sering terjadi sebelum reli besar, di mana Bitcoin menunjukkan pergerakan yang selaras dengan indeks utama seperti Nasdaq dan S&P.

Selain itu, Lee menekankan peran unik Bitcoin sebagai aset terdesentralisasi yang tidak berkorelasi dengan sektor tradisional. Di tengah ketidakpastian regulasi di sektor lain, seperti reformasi kesehatan di bawah pemerintahan Robert F. Kennedy Jr., Bitcoin tetap menarik sebagai aset pelindung nilai.

“Bitcoin tetap terisolasi dari tantangan sektor tradisional, menjadikannya opsi lindung nilai yang menarik,” ujar Lee.

Dalam waktu dekat, beberapa peristiwa penting seperti laporan pendapatan Nvidia dan pengumuman Menteri Keuangan baru diharapkan dapat memberikan stabilitas lebih lanjut pada pasar. Lee menyebutkan bahwa perkembangan ini akan mendukung sentimen positif terhadap Bitcoin dan aset spekulatif lainnya.

Dengan kebijakan makroekonomi dan tren pasar yang selaras, Lee optimis bahwa Bitcoin akan terus menarik perhatian investor sebagai aset dengan potensi besar di era ekonomi yang penuh dinamika ini.

Nanovest News v3.21.0