Bitwise Prediksi Bitcoin Akan Reli di Akhir Tahun

Meskipun volatilitas pasar saat ini menekan harga Bitcoin, Chief Investment Officer (CIO) Bitwise, Matt Hougan, tetap optimis bahwa pemulihan besar akan terjadi di kuartal terakhir 2024.

Dalam catatan terbarunya kepada investor, Hougan memperingatkan bahwa ketidakpastian ekonomi, termasuk pemilu presiden AS yang akan datang dan perdebatan mengenai pemangkasan suku bunga The Fed, terus membebani pasar kripto.

Bitcoin telah turun 7% hanya dalam minggu pertama bulan September, melanjutkan pola buruk bulan ini yang dikenal dengan istilah "September Effect." Meski demikian, Hougan meyakini bahwa kejelasan mengenai kebijakan moneter dan politik AS akan memicu reli kuat pada Oktober dan November.

September Effect

Hougan menyoroti "September Effect" sebagai penyebab utama penurunan Bitcoin tahun ini. Sejak 2010, Bitcoin rata-rata turun 4,5% pada bulan ini, dengan sembilan dari 13 September terakhir mencatat kerugian. Tahun 2011 menjadi yang terburuk, saat Bitcoin jatuh 41,2% pada bulan September

Tahun ini pun tak berbeda. Selain itu, penurunan lebih luas dalam aset berisiko, termasuk penurunan indeks Nasdaq-100 sebesar 6% bulan ini, turut menambah tekanan pada pasar kripto. Hougan juga menyebutkan bahwa aksi penegakan hukum oleh SEC yang sering memuncak di bulan September semakin memperparah situasi.

Aksi hukum terbaru yang melibatkan perusahaan kripto seperti Galois Capital dan OpenSea menjadi contoh ketidakpastian regulasi yang turut menambah tekanan pada pasar kripto selama bulan ini.

Optimisme untuk Pemulihan di Akhir Tahun

Meskipun menghadapi tantangan besar, Hougan optimis bahwa Bitcoin akan bangkit kembali pada akhir tahun ini. Berdasarkan tren historis, bulan Oktober dan November dikenal sebagai periode bullish untuk Bitcoin. Oktober bahkan dijuluki "Uptober" karena rata-rata kenaikan 30% yang sering terjadi.

Hougan percaya bahwa seiring meredanya ketidakpastian terkait pemilu AS dan kebijakan The Fed, pasar akan menemukan pijakannya. Lebih lanjut, meskipun aliran dana ke ETF Bitcoin dan Ethereum melambat akhir-akhir ini, adopsi ETF oleh penasihat investasi terus tumbuh pesat, mengindikasikan kepercayaan jangka panjang pada aset kripto.

Selain itu, Hougan juga mencatat bahwa sementara volatilitas jangka pendek mungkin menakutkan, kepercayaan institusi terhadap Bitcoin terus tumbuh. Aliran modal dari penasihat investasi ke ETF Bitcoin mencatat rekor, menandakan bahwa Bitcoin dipandang sebagai aset yang layak dipegang jangka panjang.

Menurutnya, begitu pemilu AS dan kebijakan suku bunga lebih jelas, investor akan kembali ke Bitcoin dengan keyakinan yang lebih besar. Hougan tetap optimis bahwa 2024 akan ditutup dengan kuat bagi Bitcoin, terutama setelah badai volatilitas September berakhir.