NASDAQ

Cari tahu apa itu NASDAQ, fungsi, contoh, cara kerja dan berbagai hal lainnya yang saling berkaitan hanya di Kamus Investasi Nanovest

article author image

MohammadJul 26, 2024

article cover image

Apa itu NASDAQ?

Dalam dunia finansial dan investasi, istilah "NASDAQ" sering kali terdengar dan menjadi salah satu fokus utama bagi para investor dan analis pasar. NASDAQ (National Association of Securities Dealers Automated Quotations) merupaka bursa saham populer yang memiliki reputasi sebagai salah satu yang terbesar dan tertua di dunia.

Terkenal sebagai bursa saham elektronik pertama, NASDAQ menyediakan platform perdagangan saham untuk banyak perusahaan teknologi terkemuka di dunia. NASDAQ tidak hanya sekadar bursa saham, tetapi juga merupakan indikator penting bagi kinerja sektor teknologi dan industri lainnya.

Dengan ribuan perusahaan yang terdaftar di bursa ini, NASDAQ memainkan peran penting dalam mencerminkan kondisi pasar saham secara keseluruhan. Bagi beberapa investor, memahami NASDAQ dan bagaimana cara kerjanya bisa menjadi kunci sukses dalam strategi investasi mereka.

Sejarah Singkat NASDAQ

NASDAQ menjadi salah satu satu bursa efek tertua di dunia yang didirikan pada 8 Februari 1971 oleh National Association of Securities Dealers (NASD), NASDAQ menjadi bursa saham pertama yang menggunakan sistem perdagangan elektronik dengan fokus pada sektor teknologi.

Meskipun dikenal sebagai bursa elektronik, indeks NASDAQ juga mengandung emiten dari berbagai industri lainnya, seperti ritel, pariwisata, dan restoran.

Dahulu, NASDAQ bukanlah sebuah bursa efek, melainkan sebuah Over the Counter (OTC) yang mana transaksi sahamnya tidak dicatat di pasar saham. Lebih dari 50% perusahaan Amerika yang memperdagangkan sahamnya terdaftar di Nasdaq sejak 1999, menjadikannya bursa saham terbesar di negara itu.

Pada 11-14 September 2001, NASDAQ sempat ditutup akibat serangan penghancuran The Twin Tower. Bursa saham NASDAQ di Amerika Serikat sekarang menjadi bursa saham terbesar kedua di dunia berdasarkan kapitalisasi, hanya di bawah bursa saham New York (NYSE).

Pada tahun 2006, Nasdaq mulai beroperasi sebagai bursa sekuritas nasional dan secara resmi terpisah dari NASD. Pada tahun 2008, NASDAQ bergabung dengan kelompok bursa OMX dari Skandinavia dan membentuk NASDAQ OMX, sehingga Group menjadi perusahaan bursa terbesar di dunia, menangani 1 dari 10 transaksi efek di seluruh dunia.

Seiring berjalannya waktu, NASDAQ terus berkembang dan memperluas layanannya, menjadi salah satu bursa saham terbesar di dunia dan rumah bagi banyak perusahaan teknologi ternama seperti AppleAmazon, dan Microsoft.

Pada tahun 2015, perusahaan tersebut mengubah namanya menjadi NASDAQ Inc. Bursa ini telah beroperasi di satu clearing house, 25 pasar, lima central securities depositories di Amerika Serikat dan Eropa.

Indeks Utama di NASDAQ

NASDAQ memiliki beberapa indeks utama yang menjadi acuan bagi para investor untuk mengukur kinerja pasar. Dua di antaranya adalah NASDAQ Composite dan NASDAQ-100.

NASDAQ Composite

NASDAQ Composite menjadi salah satu indeks yang paling banyak diikuti di Amerika Serikat yang mencakup lebih dari 3.000 ekuitas yang terdaftar di pasar saham NASDAQ. Indeks ini mencerminkan kinerja keseluruhan pasar saham NASDAQ dan sering digunakan sebagai alat utama untuk melihat tren pasar.

NASDAQ-100

NASDAQ-100 adalah indeks yang lebih selektif jika dibandingkan dengan NASDAQ Composite. Indeks ini mencakup 100 perusahaan non-keuangan yang paling aktif diperdagangkan serta kapitalisasi pasar terbesar terdaftar di NASDAQ. Proses seleksi untuk masuk ke dalam NASDAQ-100 sangat ketat, dengan kriteria seperti volume perdagangan rata-rata minimum 200.000 lembar saham dan sebagainya.

Perusahaan-perusahaan yang termasuk dalam indeks ini adalah yang memiliki pengaruh besar di pasar dan sering kali merupakan pemimpin industri, seperti Apple Inc. (AAPL)Amazon.com Inc. (AMZN)Microsoft Corp (MSFT)NVIDIA Corp. (NVDA), dan masih banyak lagi.

Dengan banyaknya emiten-emiten saham top dunia dan sejarahnya yang panjang, tidak heran NASDAQ dapat menjadi salah satu bursa saham dengan reputasi yang besar dan berperan penting bagi para investor saham, terutama dalam sektor teknologi. Bahkan, adanya ideks-indeks utama seperti NASDAQ Composite dan NASDAQ-100 dapat memberikan gambaran yang komprehensif tentang kondisi pasar saham global.

Jika kamu tertarik untuk berinvestasi di saham-saham yang terdaftar di NASDAQ, cobalah menggunakan Nanovest. Nanovest menawarkan investasi saham dengan modal mulai dari Rp5.000 saja dengan pilihan ribuan saham Amerika Serikat, termasuk saham-saham yang terindeks NASDAQ-100.

Dengan keamanan yang terjamin, Nanovest dapat menjadi pilihan tepat untuk kamu memulai kemudahan berinvestasi di saham-saham terbaik dunia. Ayo download sekarang di  Play Store atau App Store dan mulai investasi saham #AmanSamaNano.

Nanovest News v3.16.0