Samara Asset Group Akan Membeli Bitcoin Menggunakan Obligasi Senilai $33 Juta
Samara Asset Group ingin meningkatkan kepemilikan Bitcoin senilai $32.8 Juta. Saat ini memiliki eksposur sekitar 421 BTC, dan ingin meningkatkan kepemilikan secara signifikan tahun ini.
Ajeng • Oct 15, 2024
Perusahaan manajemen aset yang terdaftar di bursa efek, Samara Asset Group, sedang berupaya meningkatkan kepemilikan Bitcoin dengan hasil dari obligasi senilai 30 juta euro ($32.8 juta).
Mengumumkan berita tersebut pada 14 Oktober, Samara mengatakan Bank Investasi Pareto Securities akan menjadi manajer tunggal dalam mengatur serangkaian pertemuan investor, tetap pada obligasi multi-million euro yang potensial untuk memperluas portofolio investasinya.
“Obligasi Nordik senior dengan nilai hingga 30 juta euro mungkin akan diterbitkan, tergantung pada, antara lain, kondisi pasar,” ujar perusahaan tersebut.
Hasil obligasi akan digunakan untuk “saham kemitraan terbatas tambahan” dan investasi dalam Bitcoin yang digunakan perusahaan sebagai “aset cadangan perbendaharaan utama.”
Menurut CEO Samara Patrick Lowry, Manajer Aset telah mengumpulkan Bitcoin “selama bertahun-tahun”, dan sekarang meningkatkan perbendaharaan Bitcoin-nya dan berinvestasi dalam “teknologi disruptif melalui manajer dan pembangun teratas.”
“Tidak yakin itu mungkin, tetapi akan menjadi mimpi untuk menumpuk sebanyak Michael Saylor,” kata Lowry. Pada bulan September, MicroStrategy milik Saylor memiliki 244,800 BTC.
Samara ingin Memiliki 1,000 BTC pada Akhir Tahun Kata CEO
Menurut Lowry, Samara saat ini memiliki eksposur ke “sekitar 421 BTC”, dan ingin meningkatkan kepemilikannya secara signifikan pada tahun 2024.
“Saya ingin melewati 1,000 BTC pada akhir tahun ini,” kata Lowry. Dia mencatat bahwa ukuran investasi Bitcoin Samara dari obligasi akan tergantung pada jumlah yang terkumpul.
“Tergantung pada berapa banyak yang kami kumpulkan. Setiap aset yang kami kumpulkan yang tidak digunakan untuk dana akan disimpan dalam Bitcoin sebagai bagian dari strategi manajemen treasury inti kami.”
Lowry mengatakan bahwa Samara tidak hanya berinvestasi dalam Bitcoin, tetapi juga dana dan manajer dalam misinya untuk “memajukan umat manusia melalui teknologi.”
“Dengan Bitcoin sebagai aset cadangan treasury utama kami, kami juga meningkatkan posisi likuiditas kami dengan hasil obligasi,” katanya.
Bitcoin Bull Mike Novogratz Ikut Mendirikan Samara AG pada Tahun 2018
Sebelumnya dikenal sebagai Cryptology Asset Group, Samara didirikan bersama oleh Bitcoin bull Mike Novogratz, Apeiron Investment Group, dan kantor keluarga Christian Angermayer pada tahun 2018.
Berbasis di Malta, Samara terdaftar di Stock Exchange elektronik Jerman, Xetra.
Menurut Lowry, nilai aset bersih Samara per-Juni adalah 189 juta euro, atau $206 juta. Portofolio perusahaan ini meliputi perusahaan pertambangan Northern Data, Deutsche Digital Assets, Nextmarkets, dan lainnya.
Langkah Samara untuk meningkatkan posisi Bitcoin-nya dilakukan ketika perusahaan investasi kripto Novogratz, Galaxy Digital, juga memperluas kepemilikan BTC-nya.
Menurut data dari perusahaan data blockchain Arkham Intelligence, Galaxy telah membeli hampir 500 BTC sejak 7 Oktober. Pada saat berita ini ditulis, jumlah tersebut bernilai $32.4 juta, menurut data dari CoinGecko.
