Mendag AS, Howard Lutnick: Trump Bisa Saja Kurangi Tarif Mexico dan Canada

Trump mengenakan tarif 25% untuk impor dari Mexico dan Canada, serta menggandakan tarif 10% yang sebelumnya diterapkan pada China. Namun, ada kemungkinan keringanan tarif hingga 2 April.

article author image

AjengMar 6, 2025

article cover image

Presiden Donald Trump bersikukuh untuk menerapkan tarif pada Canada dan Mexico dalam pidato gabungannya di Kongres pada Selasa malam.

Tetapi Menteri Perdagangan, Howard Lutnick, mengatakan bahwa Presiden dapat mengurangi tarif tersebut sambil menunggu lebih banyak kerja sama dari kedua negara.

Pada hari Selasa, Trump mengenakan pajak 25% untuk impor Mexico dan Canada. Ia juga menggandakan tarif 10% yang ia terapkan pada China.

“Akan ada tarif, mari kita perjelas,” kata Lutnick di Bloomberg TV pada hari Rabu. “Tapi... dia akan mempertimbangkan untuk memberikan keringanan sampai kita sampai pada tanggal 2 April.”

Trump berencana untuk mengumumkan apa yang ia sebut sebagai tarif “resiprokal” pada tanggal tersebut.

Kemudian pada hari Rabu, Trump memberikan pengecualian satu bulan pada tarif untuk produsen mobil Amerika Serikat setelah berbicara dengan para Pemimpin Ford, General Motors dan Stellantis.

Trump juga mengatakan bahwa dia mengatakan kepada para Kepala Eksekutif Produsen Mobil, bahwa mereka harus memindahkan produksi ke AS dari Canada dan Mexico, menurut Sekretaris Pers Gedung Putih, Karoline Leavitt.

Dampak Tarif Trump Terhadap Ekonomi

Trump mengatakan bahwa ia memberlakukan tarif karena aliran fentanil ke Amerika Serikat. Ia juga mengatakan bahwa tarif adalah untuk menghilangkan defisit perdagangan AS dengan negara lain.

Meskipun pengumuman tarif pada hari Selasa menyebabkan pasar saham jatuh dan membuat beberapa konsumen khawatir, Trump membela mereka dalam pidatonya.

“Tarif adalah tentang membuat Amerika kaya lagi dan membuat Amerika hebat lagi,” katanya kepada Anggota Parlemen.

“Dan itu sedang terjadi, dan akan terjadi dengan cepat. Akan ada sedikit gangguan, tetapi kami tidak mempermasalahkannya. Tidak akan banyak.”

Canada dan China melakukan tindakan pembalasan. Perdana Menteri Canada, Justin Trudeau, menyebut tarif Trump “bodoh” meskipun ia berbicara dengan Presiden pada Rabu pagi.

“Justin Trudeau, dari Canada, menelepon saya untuk menanyakan apa yang dapat dilakukan mengenai tarif. Saya mengatakan kepadanya bahwa banyak orang telah meninggal akibat fentanil yang masuk melalui perbatasan Canada dan Mexico dan tidak ada yang meyakinkan saya bahwa hal tersebut telah berhenti,” kata Trump pada hari Rabu di Truth Social.

“Dia mengatakan bahwa keadaan sudah membaik, tetapi saya berkata, 'Itu tidak cukup baik'.”

Namun, Trump mengatakan bahwa panggilan telepon itu berakhir dengan “agak” bersahabat.

Para Pejabat Mexico berencana untuk mengumumkan tanggapan tarif mereka pada hari Minggu.

Nanovest News v3.23.2