Whale Ethereum Beralih ke Lunex Network yang Digandang-gadang akan Naik 50x?

Pasar kripto tengah diwarnai oleh pergerakan yang tidak biasa, di mana para investor raksasa atau whale kripto mulai mengalihkan perhatian mereka dari Ethereum (ETH) menuju aset yang lebih menjanjikan, seperti Lunex Network (LNEX).

Ethereum, yang selama ini dikenal sebagai altcoin teratas, terus mengalami penurunan harga, sebagian besar akibat aksi jual besar-besaran oleh para whale yang beralih ke proyek baru ini. Dalam situasi ini, Lunex Network menjadi bintang baru di ruang DeFi dengan potensi kenaikan besar dalam waktu dekat.

Ethereum Tertekan oleh Penjualan Whale

Selama beberapa minggu terakhir, Ethereum telah berjuang untuk mempertahankan harga di atas level kunci US$2.400. Namun, tekanan dari aksi jual para whale, termasuk dari Ethereum Foundation, membuat harga ETH turun di bawah zona support penting.

Saat ini, Ethereum diperdagangkan mendekati US$2.300, dengan beberapa analis memperkirakan potensi penurunan lebih lanjut jika harga tidak mampu bertahan di level support kritis US$2.250.

Data on-chain Santiment menunjukkan bahwa sentimen terhadap Ethereum sangat negatif, terutama di tengah pasar yang sedang lesu. Whale, yang sebelumnya mendukung likuiditas di Ethereum, kini justru beralih ke token-token baru yang dianggap memiliki potensi pertumbuhan lebih besar. Salah satu proyek tersebut adalah Lunex Network.

Lunex Network Jadi Penantang Baru di DeFi?

Lunex Network, platform DeFi generasi baru, telah mencuri perhatian investor, terutama karena fitur revolusioner yang ditawarkannya di ruang decentralized exchange (DEX). Protokol ini dirancang untuk menjadi pesaing langsung Uniswap dan bursa terdesentralisasi lainnya, dengan keunggulan dalam hal biaya transaksi yang lebih rendah dan keamanan yang lebih tinggi.

Platform ini menawarkan pengalaman perdagangan kripto yang lebih mudah tanpa proses KYC, yang biasanya diperlukan di bursa lain. Selain itu, dompet non-kustodian yang disediakan Lunex memungkinkan pengguna untuk berdagang aset digital tanpa harus menghubungkan dompet pribadi mereka, menjadikannya lebih aman dan lebih transparan. Semua transaksi diproses melalui kontrak pintar, yang semakin memperkuat kepercayaan investor terhadap protokol ini.

Dengan fitur tambahan seperti pelacak portofolio dan sistem staking, Lunex Network dinilai sebagai ekosistem DeFi yang menjanjikan pertumbuhan jangka panjang. Saat ini, token asli Lunex (LNEX) sedang dalam tahap presale kedua dengan harga US$0,0013, dan permintaan untuk token ini terus meningkat.

Prediksi Kenaikan Lunex Network

Para ahli telah memproyeksikan bahwa LNEX dapat mengalami kenaikan harga hingga 50x pada tahun 2025, seiring dengan semakin banyaknya investor yang tertarik untuk mengambil bagian dalam ekosistem Lunex.

Analis juga membandingkan pertumbuhan Lunex Network dengan Uniswap, yang pernah mengalami kenaikan 600% dalam waktu singkat setelah listing. Dengan 71% dari alokasi token tahap presale kedua telah terjual habis, ini menunjukkan betapa besarnya minat investor terhadap token ini.

Sementara itu, Ethereum masih berada di persimpangan kritis. Aksi jual para whale dan masuknya dana ke proyek-proyek baru seperti Lunex Network telah membuat investor Ethereum semakin waspada. Menurut Ali Martinez, analis kripto, Ethereum perlu mempertahankan level support di US$2.250 untuk mencegah koreksi lebih lanjut yang bisa mencapai 53%.

Namun, meskipun Ethereum sedang berjuang, sejarah menunjukkan bahwa kuartal terakhir setiap tahun biasanya disertai dengan reli besar di pasar kripto. Jika Bitcoin mampu menembus level US$64.000 hingga US$66.000, kemungkinan besar altcoin seperti Ethereum juga bisa terangkat kembali.