HP Fokus pada AI PC untuk Pulihkan Pasar di 2025

HP Inc. (NYSE: HPQ) baru saja merilis laporan keuangan kuartal keempat yang menunjukkan hasil campuran. Pendapatan mencapai $14,05 miliar, melampaui ekspektasi analis sebesar $13,99 miliar, tetapi panduan laba per saham (EPS) untuk kuartal pertama tahun fiskal 2025 jauh di bawah perkiraan, berkisar antara $0,70 hingga $0,76, dibandingkan konsensus $0,85. Saham HP turun tajam setelah pengumuman ini, mencerminkan kekhawatiran investor terhadap tekanan margin dan ketidakpastian pasar PC.

AI PC dan Pertumbuhan di 2025

Namun, HP tetap optimistis terhadap peluang pertumbuhan di masa depan. Perusahaan ini memproyeksikan pemulihan moderat di pasar PC berkat adopsi AI PC yang diperkirakan mencapai 20% dari total pengiriman di tahun fiskal 2025, serta siklus pembaruan Windows 10 yang mendekati akhir masa dukungannya pada 2025.

Menurut Samik Chatterjee, analis dari JP Morgan, HP berada di posisi strategis untuk memanfaatkan peluang dari tren AI PC dan rantai pasokannya yang tangguh. Meski ada tantangan margin akibat biaya komoditas tinggi, HP tetap fokus meningkatkan efisiensi operasional dan strategi harga.

“HP memiliki peluang medium-term yang solid di segmen Sistem Personal (PS) sebagai pendorong utama pertumbuhan,” ujar Chatterjee.

Goldman Sachs mencatat bahwa segmen cetak (print) memberikan sedikit angin segar bagi HP. Pendapatan segmen print naik 1% ke $4,5 miliar, kinerja terbaik sejak 2021, dengan margin operasi mencapai 19,6%, melampaui ekspektasi.

Tekanan di Segmen Sistem Personal

Namun, segmen Personal Systems (PS) mencatat penurunan $9,6 miliar, di bawah proyeksi $9,8 miliar. HP mencatat kenaikan unit volume sebesar 4%, tetapi menghadapi tantangan dari penurunan permintaan konsumen.

Tekanan pada margin di segmen PS juga meningkat akibat harga memori yang lebih tinggi, tetapi HP optimistis tekanan ini akan berkurang di paruh kedua tahun fiskal 2025.

Meski ada tantangan, banyak analis optimistis terhadap prospek HP. Analis dari Goldman Sachs, Michael Ng, mempertahankan rekomendasi netral dengan menaikkan target harga menjadi $38. Michael Ng memproyeksikan kinerja yang lebih kuat di paruh kedua 2025 seiring meningkatnya adopsi AI PC.

Chatterjee dari JP Morgan tetap memberikan rekomendasi overweight dengan target harga $40, mencerminkan kepercayaan pada pemulihan pasar PC dan efisiensi operasional perusahaan.

Dengan pengembangan AI PC dan peluang di segmen komersial, HP tampaknya memiliki jalur menuju pemulihan di 2025. Namun, tantangan seperti tekanan margin dan ketidakpastian pasar tetap menjadi risiko yang perlu diawasi oleh investor.