Marvell Technology Melonjak 7% Setelah Laporan Q2 yang Kuat

Saham Marvell Technology melonjak 7% setelah mengalahkan ekspektasi Q2 dan memberikan panduan positif untuk Q3 FY25. Simak bagaimana permintaan AI mendorong pertumbuhan perusahaan.

article author image

KikiSep 2, 2024

article cover image

Setelah sekian lama menunjukkan pertumbuhan yang lamban, Marvell Technology (MRVL) akhirnya membalikkan keadaan dengan mencatatkan kenaikan saham sebesar 7% dalam perdagangan setelah jam kerja.

Kenaikan ini terjadi setelah perusahaan semikonduktor tersebut melaporkan kinerja yang kuat untuk kuartal kedua tahun fiskal 2025 (berakhir pada 3 Agustus 2024) dan memberikan panduan yang lebih baik dari perkiraan untuk kuartal ketiga.

Dengan permintaan yang kembali meningkat, terutama untuk produk terkait kecerdasan buatan (AI), Marvell tampaknya kembali menemukan jalurnya di pasar teknologi global.

Laporan Q2 Melebihi Ekspektasi

Dalam laporan terbarunya, Marvell Technology mencatatkan pendapatan sebesar $1,27 miliar untuk Q2 FY25, turun 5,1% secara tahunan. Meskipun ada penurunan year-over-year, angka ini masih berhasil melampaui konsensus analis sebesar $1,25 miliar.

Dalam hal laba per saham (EPS) yang disesuaikan, Marvell mencatat $0,30, sedikit menurun 9,1% dari tahun sebelumnya, namun tetap lebih tinggi dari konsensus yang memprediksi $0,29.

Yang menjadi sorotan utama adalah pendapatan dari segmen pusat data, yang melesat 92% dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai $880,9 juta. Peningkatan ini sebagian besar didorong oleh permintaan yang kuat untuk produk-produk AI, terutama dalam bidang elektro-optik dan program AI khusus.

Marvell berhasil melaporkan pendapatan di atas titik tengah panduannya berkat permintaan yang robust di pasar ini.

Panduan Kuartal Ketiga yang Optimis

Melihat ke depan, Marvell memberikan panduan optimis untuk Q3 FY25. Perusahaan ini memperkirakan pendapatan sebesar $1,45 miliar, dengan margin plus-minus 5%, yang berarti melampaui konsensus sebesar $1,40 miliar.

Selain itu, laba per saham yang disesuaikan diproyeksikan mencapai $0,40, dengan margin plus-minus $0,05, juga melampaui konsensus yang memprediksi $0,38.

CEO Marvell, Matt Murphy, mengungkapkan bahwa perusahaan memperkirakan pertumbuhan di pasar pusat data akan semakin cepat pada kuartal ketiga. Selain itu, Marvell juga memproyeksikan bahwa segmen jaringan enterprise dan infrastruktur carrier akan kembali mengalami pertumbuhan pada periode yang sama.

Ini menjadi sinyal positif bagi investor yang menantikan pemulihan dan ekspansi di kedua pasar ini.

Respon Analis Optimisme yang Menguat

Kinerja solid Marvell pada kuartal kedua ini tidak luput dari perhatian analis. Toshiya Hari dari Goldman Sachs mengangkat target harga saham Marvell menjadi $87 dari sebelumnya $84, yang menunjukkan potensi kenaikan sebesar 24,6%. Hari sangat terkesan dengan keyakinan manajemen terhadap pendapatan dari segmen AI serta ekspektasi peningkatan di segmen Jaringan Enterprise dan Infrastruktur Carrier.

Sementara itu, Matt Ramsay dari TD Cowen mempertahankan rating "Buy" pada saham MRVL dengan target harga $90, menunjukkan potensi kenaikan sebesar 28,9% dari level saat ini. Ramsay optimistis terhadap pertumbuhan pendapatan pusat data Marvell yang didorong oleh AI, yang dianggapnya sebagai pendorong utama masa depan perusahaan.

Apakah Marvell Masih Menjadi Investasi yang Menarik?

Di platform TipRanks, saham Marvell memperoleh konsensus "Strong Buy" dari para analis, berdasarkan 21 rekomendasi "Buy" dan satu "Hold". Target harga rata-rata untuk saham Marvell adalah $91,90, yang menunjukkan potensi kenaikan sebesar 31,6% dari level saat ini.

\Sepanjang tahun ini, saham MRVL telah naik 16,1%, menandakan adanya optimisme yang terus meningkat di kalangan investor.

Dengan pertumbuhan di segmen AI yang kembali meningkat dan proyeksi positif dari manajemen, Marvell tampaknya berada di jalur yang tepat untuk kembali mendominasi pasar semikonduktor.

Bagi para investor yang mencari peluang di sektor teknologi, Marvell bisa menjadi pilihan yang tepat, terutama dengan potensi lonjakan yang diantisipasi pada kuartal mendatang. Kini, saatnya mengamati apakah Marvell mampu mempertahankan momentum ini dan melampaui ekspektasi pasar yang semakin tinggi.

Nanovest News v3.23.0