Weekly Insight Saham AS - Week V Maret 2023

Weekly Insight Saham AS - Week V Maret 2023

article author image

NonaJul 1, 2024

article cover image

Current News

by Nanovest Team

1. Elon Musk dan Perkembangan Teknologi Kecerdasan Buatan

Elon Musk meminta untuk menghentikan sementara pengembangan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) yang lebih kuat dari ChatGPT 4. Alasan Musk adalah untuk melihat kembali risiko teknologi ini terhadap tatanan sosial yang mungkin berubah akibat penggunaan AI secara masif. Pernyataan Musk ini didukung oleh ribuan insinyur dan pengusaha dalam wadah Future of Life Institute. Musk sebelumnya juga pernah mengungkapkan jika AI memiliki efek yang lebih merusak dari senjata pemusnah massal. Beberapa bulan ini teknologi AI menjadi sangat populer di mana perusahaan raksasa antara lain Google dan Microsoft berlomba-lomba untuk menjadikan teknologi AI mereka menjadi yang terbaik. Secara umum penggunaan teknologi AI saat ini menawarkan produktivitas tinggi, yang belum pernah ditawarkan teknologi lain sebelumnya, untuk penggunanya. Penggunaan teknologi AI mencakup berbagai sektor antara lain keuangan, kesehatan, manufaktur, periklanan, kesenian serta layanan publik. Tahun 2022, pasar AI sekitar $120 miliar dan diperkirakan akan mencapai $1,8 triliun di 2030. Walaupun demikian masih ada ganjalan etika dan hukum mengenai teknologi AI ini. Jika implementasi teknologi AI ini mengalami kegagalan sehingga dalam derajat tertentu menyebabkan kerugian bagi manusia, bagaimana AI dimintakan tanggung jawab? Selain itu, AI kemungkinan besar akan menggantikan sebagian besar pekerjaan yang ada. Isu berikutnya adalah bagaimana membatasi dan mengendalikan teknologi ini agar tidak kontraproduktif dengan peradaban manusia. Hal inilah yang membuat Elon Musk dan rekan-rekan meminta pengembang untuk juga perlu menitikberatkan dilema etis dalam pengembangan teknologi AI.

2. Amazon Membeli AMC?

Amazon dilaporkan akan mengakuisisi perusahaan bioskop AMC. AMC merupakan salah satu kategori meme stock yang mulai dilirik investor jangka pendek pada Januari 2021. Namun di paruh kedua 20222, saham AMC mendapatkan tekanan ditenggarai isu kesulitan likuiditas. Pendapatan AMC juga belum pulih jika dibandingkan dengan level sebelum pandemi. AMC menguasai sekitar 580  bioskop yang tersebar di seluruh AS, di mana sebagian besar bioskop-bioskop ini bersifat pinjam-pakai.  Walaupun dikenal sebagai platform jual beli online, Amazon mulai mendirikan toko fisik untuk lebih dekat dengan pelanggan. Jika memang benar Amazon akan mengakuisisi AMC, maka Amazon akan memperoleh lokasi-lokasi yang bisa dijadikan data center, gudang atau pun toko fisik di samping bisnis utama AMC yaitu bioskop.

3. Alibaba Spin-off

Alibaba dilaporkan akan dipecah ke dalam 6 unit bisnis yang baru. Tidak tertutup kemungkinan masing-masing dari unit bisnis baru ini akan IPO terpisah. Pada tahun 2021, pendapatan Alibaba berasal dari bisnis jual beli online di Tiongkok (71% dari total pendapatan), layanan komputasi awan (8%), jual beli online internasional (7%), Cainiao - solusi logistik dan rantai pasok (5%), layanan lokal (5%), hiburan digital (3%).

4. Apple Mengumumkan Fasilitas BNPL (buy now pay later)

Setelah ditunggu-tunggu sejak diumumkan pada pertengahan 2022, Apple resmi meluncurkan fasilitas pay later, Apple Pay Later, bagi pembeli di AS. Apple Pay Later memungkinkan pengguna untuk melakukan 4 kali pembayaran atas produk Apple selama 6 minggu tanpa biaya tambahan atau bunga melalui merchants yang menerima Apple Pay. Pembeli dapat mengajukan pembelian dengan pay later antara $50-$1000. Pay later juga mencakup pembelian in-app dari iPhone dan iPad. Apple Pay sendiri diterima 85% peritel yang ada di AS. Fasilitas pay later dari Apple ini dapat menjadi incaran pembeli menyusul rekor baru utang masyarakat AS lewat kartu kredit dan tingginya suku bunga saat ini.

5. Notable Stocks

  • UBS mengupgrade saham Pinterest dari ‘neutral’ menjadi ‘buy’. UBS juga meningkatkan target harga PINS dari $27 ke $35. Baru-baru ini Pinterest melakukan perbaikan strategi iklan dalam hal penambahan space baru dan menyasar pengguna yang relevan.
  • First Citizens BancShares akan mengakuisisi aset Silicon Valley Bank. kesepakatan ini mencakup simpanan senilai $56.5 miliar dan sekitar $72 miliar pinjaman SVB dengan potongan harga senilai $16.5 miliar. Aset sekuritas SVB lain senilai $90 masih dipegang FDIC. First Citizens, bermarkas di Raleigh, North Carolina, adalah bank terbesar ke 30 di AS, dengan aset senilai $109 miliar. Dengan akuisisi ini First Citizens akan menjadi bank terbesar ke 25 di AS.
  • Citi mengupgrade saham KeyCorp dari ‘neutral’ menjadi ‘buy’. Analis Citi mengungkapkan bahwa saham KeyCorp (KEY) telah oversold selama krisis SVB. Citi menaikan target harga KEY dari $12 menjadi $20.
  • Securities and Exchange Commission (SEC) mengirimkan Wells notice ke CoinBase untuk pemberitahuan penegakan hukum atas indikasi pelanggaran layanan staking. SEC sebelumnya memperkarakan Kraken dengan kejadian yang hampir serupa. CoinBase juga dipengaruhi oleh tuntutan hukum Commodity Futures and Trading Commision terhadap Binance. Coinbase sendiri adalah pedagang aset digital terbesar di AS, atau kedua terbesar di dunia setelah Binance.
  • Susquehanna, perusahaan pengelola aset berbasis di Wall Street, mengupgrade saham Roku dari ‘neutral’ ke ‘positive’. Susquehanna optimis dengan prospek Roku walaupun Roku sedang melakukan efisiensi SDM. Roku juga memiliki simpanan di SVB hampir $500 juta.
  • Morgan Stanley melakukan downgrade saham Frontier Communications ke ‘underweight’. Morgan Stanley menilai kinerja Frontier Communications tidak akan lebih baik dari kompetitor antara lain AT&T dan Verizon. Beberapa hari yang lalu, Frontier Communications menjalin kerjasama dengan YouTube, di mana Frontier Communications akan menawarkan paket internet untuk YouTube TV.
  • Citi mendowngrade saham Ollie's Bargain Outlet Holdings Inc (OLLI) dari ‘neutral’ ke ‘sell’. Citi menilai model bisnis OLLI sulit untuk ditingkatkan. Di lain pihak, laporan keuangan Q4 Ollie's Bargain Outlet Holdings Inc. justru lebih baik dari perkiraan analis. Pendapatan OLLI mencapai $549.8 juta dibanding ekspektasi analis yang berada pada level $542.9 juta.
  • Wolfe Research melakukan upgrade saham platform pembayaran Marqeta (MQ) dari ‘peer perform’ ke ‘outperform’. Marqeta baru0baru ini menjalin kerjasama dengan layanan penyedia informasi pekerjaan, WorkWhile untuk mempercepat transaksi gaji.
  • Lyft mengumumkan akan melakukan pergantian pimpinan. CEO, Logan Green, dan Presiden John Zimmer akan mengundurkan diri. David Risher, mantan pegawai Amazon & Microsoft, menggantikan mereka. Risher sudah mengindikasikan akan melakukan penyederhanaan aplikasi, beberapa fitur akan dipangkas.
  • PVH melaporkan pendapatan Q4 2022 sebesar $2.49 miliar, angka ini melebihi ekspektasi analis yang berada pada $2,37 miliar. PVH merupakan perusahaan induk Tommy Hilfiger dan Calvin Klein.
  • Saham PagSeguro diupgrade oleh Citi menyusul kinerja keuangan yang bagus selama Q4 2022.
  • Berkshire Hathaway menambah porsi kepemilikan di Occidental Petroleum menjadi 23,5%. Pada Agustus 2022, Berkshire Hathaway mengakuisisi 20% saham Occidental Petroleum senilai $11 miliar.
  • Oppenheimer dan Raymond James mengupgrade saham Ciena Corp.'s (CIEN) dari ‘outperform’ ke ‘strong buy’. Target harga CIEN juga naik dari $58 ke $70. Ciena mengumumkan akan melakukan ekspansi ke industri perangkat jaringan untuk bersaing dengan Cisco dan Huawei.
  • Bank of America mengupgrade saham Paramount dari ‘neutral’ ke ‘buy’. Paramount dilaporkan akan menjual sebagian unit bisnis mereka.
  • Bank of America mengdowngrade saham Fox dari ‘buy’ ke ‘neutral’. Analis Bank of America menilai belum ada katalis jangka pendek yang mendorong pergerakan positif FOX.
  • Lululemon melaporkan kinerja keuangan yang cukup baik selama musim liburan. Lululemon juga masih berpotensi memiliki prospek cerah di tahun 2023.
  • FDA mengijinkan penjualan Narcan, produksi Emergent BioSolutions. Narcan adalah pengobatan untuk kasus overdosis opioid.
  • Menyusul prospek penjualan yang menurun di tahun 2023, Lucid Group, produsen mobil listrik akan memangkas hampir 20% karyawan.
  • Terjadi kekurangan pasokan telur ayam di AS sehingga harga telur meningkat beberapa kali lipat. Salah satu produsen telur, Cal-Maine Foods memiliki stok yang cukup untuk melayani permintaan pasar.
  • Morgan Stanley mengdowngrade saham Charles Schwab setelah raksasa perbankan ini dilaporkan mengalami kesulitan likuiditas.
  • Evercore ISI mengupgrade saham Walmart dari ‘in-line’ ke ‘outperform’. Walmart saat ini sedang melakukan efisiensi besar-besaran seperti pemangkasan karyawan, divestasi bisnis non inti, peningkatan produktivitas untuk mendorong naiknya margin laba.
  • Terjadi kebakaran di tambang batubara Peabody energy yang berlokasi Shoal Creek Mine negara bagian Alabama. Sejauh ini dilaporkan tidak ada korban jiwa dan pasokan batubara Peabody masih aman.
  • Morgan Stanley mempertahakan rating saham Ford pada ‘overweight’. Ford mengumumkan akan bekerjasama dengan Vale dan Zhejiang Huayou Cobalt Co Ltd untuk membangun pabrik pengolahan nikel di Indonesia. Hal ini untuk mendukung proses transisi Ford ke produsen mobil listrik.
  • Wells Fargo mengatakan saham Netflix seharusnya berada 20% lebih tinggi dari harga saat ini. Wells Fargo mengapresiasi langkah Netflix setelah pada pertengahan tahun lalu kehilangan sekitar 200 ribu pelanggan. Saham Netflix juga diyakini oleh Wells Fargo memiliki prospek jangka panjang.

6. Kenaikan Tertinggi dan Terendah Minggu Ini

Top Gainers
  • Oscar Health Inc. (OSCR) +88,89%
  • Loop Industries Inc. (LOOP) +75,37%
  • First Citizens BancShares Inc. (FCNCA) +58,54%
Top Losers
  • Sharecare Inc. (SHCR) -34,25%
  • Silence Therapeutics PLC (SLN) -32,04%
  • Bluebird Bio (BLUE) -28,28%

Technical Analysis

by Frederick Marvel - frederick.marvel@nanovest.io

1. Deutsche Bank Storm

Bank terkemuka Eropa, Deutsche Bank, menghadapi masalah setelah mengalami nasib serupa dengan Credit Suisse. Credit Default Swap (CDS) Deutsche Bank melejit ke level tertinggi yang pernah tercatat, mengakibatkan harga sahamnya turun lebih dari 10%. Situasi ini disebabkan oleh kebijakan Federal Reserve yang bertekad untuk mengendalikan inflasi dan tidak akan menurunkan suku bunga pada tahun 2023. Bank-bank besar di Amerika Serikat dan Eropa telah menghadapi masalah serupa dan situasi ini menunjukkan kekhawatiran yang meningkat di sektor perbankan global.

2. S&P500

Dalam analisis teknikal terbaru, terlihat bahwa S&P500 akan melakukan retest pada trendline yang sebelumnya telah ter-breakdown dan juga akan terjadi retest pada area supply di kisaran 4100-4105. Beberapa hari ke depan akan menjadi periode yang penting, karena jika trendline dan area supply tersebut berhasil ditembus kembali, maka kepercayaan pasar AS dapat kembali positif. Namun, kemungkinan besar akan terjadi periode konsolidasi dengan jangka waktu yang panjang di kisaran 3800-4100. Penting untuk terus memperhatikan pergerakan pasar dan perkembangan berita yang mungkin mempengaruhi pergerakan harga saham di masa depan. Disarankan untuk melakukan manajemen risiko yang baik dan mengambil tindakan yang tepat dalam melakukan investasi di pasar saham.

3. NASDAQ

Berdasarkan analisis sebelumnya, Nasdaq masih mengikuti pola pergerakan Rally Base Rally. Saat ini, Nasdaq berada di kisaran supply yang cukup kuat, yang dapat menjadi faktor penentu apakah harga Nasdaq dapat bergerak bullish hingga mencapai level 14500 ke atas. Namun, jika area supply tersebut tidak berhasil ditembus, hal ini dapat menyebabkan terjadinya konsolidasi harga di indeks Nasdaq, mirip dengan yang terjadi di S&P500. Oleh karena itu, perlu terus memperhatikan pergerakan harga dan berita yang dapat mempengaruhi pasar saham secara keseluruhan.

4. Stock Picks

Newmont Corporation (NEM) – HOLD

Walaupun ada sedikit kenaikan dari saham pilihan kita, Newmont masih berada di zona buy kita. Hold untuk yang sudah membeli Newmont di stockpick sebelumnya. Sentimen emas yang lebih difavoritkan oleh investor tetap menjadi peluang positif bagi perusahaan penambang emas seperti Newmont. Price: 737500 Take Profit: 957807 (31%) Stop Loss: 635512 (13%)

Caterpillar –  BUY

Berdasarkan sentimen positif yang diterima dari pergerakan harga emas, Caterpillar, sebuah perusahaan alat berat untuk industri pertambangan, memiliki peluang untuk naik dalam harga. Terdapat pola double bottom beberapa hari yang lalu yang menunjukkan peluang untuk melakukan pembelian (buy) di Caterpillar. Dengan konfirmasi yang ada, ada kemungkinan Caterpillar akan terus bergerak naik hingga mencapai level supply yang ada pada kotak hijau pada chart. Price: 3437231 Take Profit: 3960738 (15%) Stop Loss: 3213491 (6.5%)

Paypal – HOLD

Sesuai dengan forecast minggu lalu, Paypal telah mengalami kenaikan dari level pembelian kita. Aksi Hold dapat kita lakukan dengan mengacu pada trading plan yang ada sebelumnya.  Price: 1142441 Take Profit: 1479515 (33%) Stop Loss: 1005979 (10%)

Nanovest News v3.23.0