Workday (WDAY) Catatkan Kinerja Cemerlang Melebihi Ekspektasi
Workday (WDAY) catat kinerja cemerlang di Q2, pendapatan dan laba melebihi ekspektasi.
Kiki • Aug 26, 2024
Workday, Inc. (WDAY), perusahaan terkemuka dalam solusi manajemen modal manusia (HCM) dan manajemen keuangan, berhasil mencatatkan kinerja keuangan yang mengesankan pada kuartal kedua tahun fiskal 2025.
Laba bersih dan pendapatan perusahaan ini berhasil melampaui ekspektasi konsensus Zacks, mempertegas posisi Workday sebagai pemain utama di industri teknologi bisnis.
Pendapatan dan Laba yang Melesat
Workday melaporkan peningkatan pendapatan yang signifikan dari tahun ke tahun, didorong oleh pertumbuhan yang kuat di berbagai sektor seperti pendidikan, keuangan, dan kesehatan.
Perusahaan ini terus memenangkan pelanggan baru dan memperluas kontrak dengan pelanggan lama, yang turut mendongkrak pendapatan.
Inovasi strategis, integrasi kecerdasan buatan (AI), dan ekspansi internasional menjadi pendorong utama keberhasilan ini.
Pada kuartal kedua, Workday mencatat laba bersih berbasis GAAP sebesar $132 juta, atau 49 sen per saham, naik dari $79 juta atau 30 sen per saham pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Peningkatan laba bersih ini terjadi meskipun ada kenaikan biaya operasional, berkat lonjakan pendapatan yang kuat. Pendapatan non-GAAP perusahaan juga naik menjadi $1,75 per saham dari $1,43 per saham pada kuartal kedua tahun lalu, mengalahkan ekspektasi konsensus Zacks sebesar 12 sen.
Pertumbuhan Pendapatan yang Solid
Pendapatan bersih Workday selama kuartal tersebut mencapai $2,085 miliar, naik dari $1,787 miliar pada kuartal yang sama tahun lalu.
Peningkatan ini didorong oleh permintaan yang terus meningkat untuk solusi HCM dan manajemen keuangan perusahaan.
Pendapatan ini berhasil melampaui perkiraan Zacks sebesar $15 juta, menegaskan keragaman dan kekuatan portofolio produk Workday.
Salah satu pencapaian penting selama kuartal ini adalah penambahan pelanggan baru yang signifikan, termasuk GE Vernova, First Bus, dan Sunrise Senior Living, yang memilih untuk menerapkan rangkaian produk HCM Workday.
Selain itu, Workday berhasil melampaui angka 2.000 pelanggan untuk solusi Manajemen Keuangan, serta mencatat peningkatan yang kuat di antara pelanggan pemerintah, seperti Delaware County dan Santa Cruz County yang memilih solusi Workday selama kuartal ini.
Pendapatan dari layanan langganan menyumbang $1,9 miliar, naik dari $1,62 miliar pada kuartal yang sama tahun sebelumnya, sedikit melebihi perkiraan internal sebesar $1,89 miliar.
Pada akhir kuartal, backlog pendapatan langganan 12 bulan tercatat sebesar $6,8 miliar, naik 16,1% dari tahun sebelumnya, didukung oleh tingginya tingkat perpanjangan kontrak. Total backlog pendapatan langganan meningkat 20,9% dari tahun sebelumnya menjadi $21,58 miliar.
Pengelolaan Keuangan yang Kuat
Selama kuartal kedua tahun fiskal 2025, Workday menghasilkan $571 juta dari aktivitas operasi, naik dari $425 juta pada kuartal yang sama tahun sebelumnya.
Selain itu, perusahaan ini melakukan pembelian kembali saham sebesar $1,4 juta selama kuartal tersebut dengan total biaya $309 juta.
Pada 31 Juli 2024, Workday memiliki kas, setara kas, dan sekuritas yang dapat dipasarkan sebesar $7,37 miliar, dengan utang jangka panjang sebesar $2,98 miliar.
Proyeksi Masa Depan yang Cerah
Melihat ke depan, Workday optimis terhadap prospek pertumbuhan di sisa tahun fiskal 2025. Perusahaan memperkirakan pendapatan dari layanan langganan akan mencapai kisaran $7,700 miliar hingga $7,725 miliar, mencerminkan pertumbuhan tahunan sekitar 17%.
Pendapatan dari layanan profesional diperkirakan mencapai $680 juta hingga $690 juta, sementara margin operasi non-GAAP diproyeksikan berada di sekitar 25,25%. Pengeluaran modal diestimasi sekitar $330 juta.
Untuk kuartal ketiga tahun fiskal 2025, Workday memproyeksikan pendapatan dari layanan langganan sebesar $1,955 miliar dan pendapatan dari layanan profesional sekitar $175 juta, dengan margin operasi non-GAAP tetap di sekitar 25,25%.
Workday Menciptakan Momentum Positif di Tengah Persaingan Ketat
Kinerja kuat Workday pada kuartal kedua tahun fiskal 2025 menunjukkan bahwa perusahaan ini tidak hanya mampu bertahan di tengah persaingan industri yang ketat, tetapi juga terus berkembang dengan mengandalkan inovasi, ekspansi internasional, dan manajemen keuangan yang efektif.
Dengan prospek pertumbuhan yang solid dan strategi yang jelas, Workday siap melanjutkan tren positif ini di masa depan.
Namun, meskipun performa perusahaan ini kuat, investor perlu tetap memperhatikan perkembangan lebih lanjut, terutama dalam hal inovasi teknologi dan adaptasi terhadap perubahan pasar, untuk memastikan bahwa Workday tetap berada di puncak industrinya.