3 Tanda Yang Mengisyaratkan Bahwa Bitcoin Sudah Mencapai Titik Terendah

Hasil dari Federal Reserve pada 1 Mei, ketahanan para penambang Bitcoin dan meningkatnya permintaan stablecoin di Tiongkok dapat menjadi tanda bahwa BTC telah mencapai titik terendah.

article author image

AlbertJul 1, 2024

article cover image

Pada tanggal 1 Mei, hasil keputusan dari Federal Reserve, ketahanan para penambang Bitcoin, dan peningkatan permintaan stablecoin di Tiongkok menunjukkan indikasi bahwa harga Bitcoin mungkin sudah mencapai titik terendahnya. Antara 30 April dan 1 Mei, harga Bitcoin turun 11,5% menjadi $56,522, menyebabkan likuidasi leverage yang relatif kecil yaitu $172 juta meskipun minat terbuka berjangka Bitcoin mencapai $28,9 miliar. Ketidakpastian pasar diharapkan berkurang setelah rilis catatan dari pertemuan Federal Reserve. Investor tampaknya menunggu kesimpulan pidato Jerome Powell, Ketua Federal Reserve AS. Meskipun The Fed diprediksi akan mempertahankan suku bunga di 5,25%, masih ada keraguan tentang kemampuan Departemen Keuangan AS untuk membiayai anggaran pemerintah. Di tengah situasi ini, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor dua tahun naik menjadi 5,06% pada 30 April, menandakan pencarian imbal hasil yang lebih tinggi oleh investor karena risiko yang meningkat. Kondisi ekonomi makro yang memburuk turut mempengaruhi pasar lain. Indeks Russell 2000 dan harga minyak WTI masing-masing turun 8,2% dan 8,3%. Namun, laporan keuangan positif dari perusahaan besar seperti Amazon, Microsoft, dan Google membantu pemulihan pasar saham, yang sementara mengalihkan fokus dari Bitcoin dan aset berisiko lainnya. Para penambang Bitcoin tetap tahan meski tekanan besar setelah penurunan hadiah blok pada 20 April. Menurut Ki Young Ju dari CryptoQuant, belum ada tanda kapitulasi dari para penambang meski kondisi sulit, menunjukkan bahwa penurunan mungkin sudah mendekati akhir. Di Tiongkok, permintaan tinggi terhadap USD Coin (USDC) menandakan aktivitas investor ritel yang positif. Pada 1 Mei, premi untuk USDC meningkat menjadi 2,7%, menunjukkan keinginan kuat untuk mengonversi yuan menjadi USDC. Meski demikian, di AS, arus keluar bersih dari dana yang diperdagangkan di bursa mencapai $635 juta dalam lima hari perdagangan terakhir, mengindikasikan adanya kecenderungan berbeda. Pengamatan terhadap arah investasi akan sangat menentukan pergerakan harga Bitcoin selanjutnya, termasuk apakah support di level $56,500 akan bertahan.

Nanovest News v3.19.0