Akankah Bull Run Bitcoin Segera Berakhir?
Bitcoin di akhir 2024 menunjukkan pola bearish dengan potensi pembalikan pasar. Investor dihadapkan pada dilema antara mengambil untung atau menunggu reli terakhir.
Muhammad • Jan 2, 2025
Dalam pembaruan pasar yang diterbitkan pada 29 Desember 2024, 10x Research, layanan riset aset digital untuk pengelola kekayaan dan penyedia layanan cryptocurrency, mengakui ketahanan bitcoin, meskipun pola teknikal terbaru menunjukkan pasar mungkin memasuki fase baru. Selama dua minggu terakhir, 10x Research mempertanyakan apakah bull market bitcoin sudah mencapai puncaknya.
Analisis historis terhadap bull market sebelumnya, termasuk tahun 2017 dan 2019, menunjukkan tren yang berulang: reli di awal bulan yang diikuti dengan aksi ambil untung di akhir bulan.
Pola ini sering menandakan tahap akhir dari bull market. Pada Desember 2024, pola candlestick “shooting star” muncul indikator bearish yang ditandai dengan bayangan atas yang panjang dan badan kecil. Pola ini secara historis menjadi sinyal puncak pasar, seperti yang terjadi pada Desember 2017 dan November 2021.
Thielen, analis dari 10x Research, menjelaskan bahwa pola “shooting star” adalah sinyal teknikal penting. “Pola ini berfungsi sebagai sinyal pembalikan bearish, menunjukkan melemahnya tekanan beli dan kemungkinan pembalikan harga,” jelasnya.
Harga Bitcoin di Akhir 2024
Bitcoin mencetak rekor harga tertinggi baru di $108.364 pada 16 Desember 2024 sebelum turun dan ditutup di level $92.000. Para analis menekankan pentingnya level support di kisaran $90.000–$92.000. Jika level ini ditembus, kemungkinan akan terjadi penurunan signifikan.
“Meskipun mungkin ada reli di awal Januari 2025, yang kemungkinan terkait dengan pelantikan Trump, gelombang aksi ambil untung di akhir bulan dapat mengonfirmasi bahwa pola shooting star pada Desember 2024 menandai setidaknya puncak sementara,” jelas laporan Thielen.
Prospek Pasar Bitcoin di 2025
Meskipun sinyal bearish muncul, 10x Research dan Thielen tetap menyatakan bahwa bull market saat ini belum sepenuhnya berakhir. Namun, memasuki 2025, volatilitas pasar diperkirakan akan meningkat, dengan potensi terjadinya reli liar dan aksi jual yang tajam sepanjang tahun.
Selain itu, beberapa analis memberikan pandangan berbeda. Akun X Crypto Birb dari The Birb Nest menyatakan bahwa bull run bitcoin sudah lebih dari tiga perempat selesai. “Bitcoin akan mencapai puncak di $225.000+ pada Juni 2025,” tulis Crypto Birb.
“Bull run bitcoin sudah 80% selesai. Sisa 20% adalah bagian paling seru. Altseason sesungguhnya akan terjadi setelah puncak BTC. Jangan hanya ambil tangkapan layar. Realisasikan keuntungan dan keluar sebelum akhir 2025. Tahun 2026 adalah bear market (penurunan 80–90%),” tambahnya.
Akun X lain, Tutor, menyatakan bahwa bull run bitcoin saat ini berada di tahap akhir. “Kita berada di tahun ketiga berturut-turut dalam pasar bullish bitcoin, yang secara historis adalah babak terakhir dari bull run. Tantangan 2025 adalah memilih antara keputusan emosional (bertahan di pasar karena berpikir harga akan mencapai $1 juta) versus keputusan rasional (keluar dari BTC tepat waktu berdasarkan analisis grafik),” tulisnya.
Tantangan dan Kesempatan
Seiring dimulainya tahun 2025, kemungkinan perlambatan pasar semakin besar. Investor bitcoin harus menghadapi dilema: terus bertahan untuk mengikuti reli terakhir atau mengamankan keuntungan sebelum pasar berbalik arah.
Beberapa mungkin bersikap cuek dan percaya bahwa 1 BTC tetap 1 BTC. Namun, keputusan yang diambil di masa penuh ketidakpastian ini dapat memiliki dampak jangka panjang pada portofolio, sehingga membutuhkan manajemen risiko yang matang dan wawasan pasar yang tajam.
Meskipun ada prediksi reli terakhir untuk bitcoin, banyak analis menyarankan untuk berhati-hati, mengingat pola pasar yang mengindikasikan bull run mendekati akhir. Pendekatan yang disiplin akan menjadi kunci untuk menghadapi volatilitas pasar dan potensi koreksi yang akan datang.