Prediksi Bitcoin: Potensi Bull Run Berlanjut hingga 2025
Analisis Copper.co prediksi bull run Bitcoin berpotensi berlanjut hingga 200 hari mendatang, bertepatan dengan ancaman resesi AS di pertengahan 2025. Ketahui faktor kunci yang memengaruhi prediksi ini.
Mohammad • Nov 13, 2024
Pasar kripto memasuki periode yang penuh harapan dan kehati-hatian. Menurut riset terbaru dari Copper.co, bull run Bitcoin saat ini berpotensi berlanjut hingga 200 hari ke depan, mencapai puncaknya pada pertengahan 2025. Namun, prediksi ini bersamaan dengan perkiraan resesi ekonomi AS yang dapat mengubah dinamika pasar secara signifikan.
Pola Siklus Pasar Bitcoin dan Risiko Resesi
Copper.co menyoroti bahwa siklus pasar Bitcoin rata-rata berlangsung sekitar 756 hari dari titik pertumbuhan kapitalisasi pasar tahunan hingga mencapai puncak harga. Siklus ini diyakini dimulai pada pertengahan 2023, tepat sebelum BlackRock mengajukan permohonan ETF Bitcoin.
Berdasarkan pola ini, harga Bitcoin kemungkinan akan mencapai puncak sekitar pertengahan 2025, kira-kira dalam 200 hari mendatang. Prediksi ini diperkuat dengan analisis dari JPMorgan, yang memperkirakan peluang 45% terjadinya resesi AS di paruh kedua tahun 2025. Sinkronisasi antara puncak Bitcoin dan potensi resesi ini bisa menjadi pertimbangan strategis bagi investor yang mencari keamanan di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Volatilitas Bitcoin Menandakan Pasar yang Masih Bergejolak
Volatilitas direalisasi Bitcoin saat ini berada di angka 50%, sementara volatilitas tersirat, indikator ekspektasi pasar akan pergerakan harga di masa depan yang baru-baru ini mencapai tingkat tertingginya tahun ini.
Angka ini menunjukkan ketidakpastian yang tinggi, yang juga tercermin pada tren perdagangan investor, yang tampaknya mengantisipasi kemungkinan pergerakan harga besar. Dengan Relative Strength Index (RSI) Bitcoin yang berada di level 60, jauh di bawah puncak siklus bull sebelumnya, Copper.co mengidentifikasi peluang pertumbuhan signifikan bagi Bitcoin pada tahun mendatang.
RSI dengan rentang waktu empat tahun menunjukkan potensi kenaikan nilai Bitcoin lebih jauh, karena periode waktu ini menekan “noise” jangka pendek yang seringkali mengganggu pandangan investor tentang tren jangka panjang. Sentimen pasar ini, jika berlanjut, bisa membantu mendongkrak nilai Bitcoin saat investor terus mencari nilai dalam pasar aset digital.
Sementara harga Bitcoin terus mendekati rekor, data menunjukkan peningkatan jumlah Bitcoin yang tidak aktif, koin yang dipegang tanpa pergerakan dalam jangka waktu lama. Tren ini menunjukkan bahwa investor jangka panjang mempertahankan posisi mereka, meski adanya gejolak pasar.
Namun, Copper.co mengingatkan bahwa pergerakan besar dari investor ini bisa menjadi sinyal perubahan sentimen. Ketika para holder jangka panjang memutuskan untuk menjual, hal ini dapat memicu perubahan pasar atau aksi ambil untung, mengubah arah harga dalam waktu cepat.
Analisis Copper.co mencerminkan pendekatan komprehensif dalam memantau pasar Bitcoin, menggabungkan siklus pasar, volatilitas, serta proyeksi makroekonomi. Dengan kondisi ekonomi yang tidak pasti dan ancaman resesi yang potensial, investor disarankan untuk berhati-hati dalam mempertimbangkan faktor-faktor ini ketika merancang strategi portofolio mereka.