Coinbase Perkenalkan cbBTC untuk Base Blockchain, Dorong Adopsi Bitcoin Lebih Luas

Coinbase memperkenalkan cbBTC, token Wrapped Bitcoin untuk blockchain Base. Bagaimana langkah ini akan mengubah ekosistem Bitcoin dan memperkuat jaringan Base?

article author image

KikiAug 16, 2024

article cover image

Coinbase, salah satu bursa kripto terkemuka, tengah bersiap meluncurkan inovasi terbaru yang disebut "cbBTC," sebuah token Wrapped Bitcoin yang dirancang khusus untuk berjalan di atas blockchain layer-2 milik mereka, Base.

Langkah ini dinilai sebagai upaya strategis Coinbase untuk membawa Bitcoin ke dalam ekosistem Base dan memperluas penggunaan kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar tersebut di jaringan mereka.

Tanda-tanda peluncuran cbBTC ini pertama kali mencuat melalui unggahan di media sosial resmi Coinbase pada Selasa malam waktu AS. Unggahan tersebut secara sederhana menyebutkan "cbBTC" disertai dengan kata-kata "Coming soon."

Unggahan yang cukup misterius ini memancing spekulasi dari berbagai kalangan di industri kripto, mengingat dampak potensialnya terhadap ekosistem Bitcoin dan Base.

Jesse Pollak, pemimpin proyek Base di Coinbase, kemudian memperkuat spekulasi tersebut dengan pernyataan tegasnya melalui platform X (sebelumnya Twitter).

Pollak mengungkapkan komitmennya untuk membangun "ekonomi Bitcoin yang masif" di atas jaringan Base, menekankan rasa terima kasihnya terhadap peran Bitcoin dalam memulai revolusi kripto.

Mengenal cbBTC dan Potensinya

Wrapped Bitcoin (WBTC) pada dasarnya adalah versi tokenisasi dari Bitcoin yang memungkinkan BTC digunakan di jaringan blockchain lain, seperti Ethereum.

Ini membawa manfaat likuiditas tambahan bagi ekosistem target karena setiap WBTC didukung 1:1 oleh Bitcoin asli yang disimpan di kustodian.

Ketika pengguna ingin menukar WBTC kembali ke Bitcoin asli, WBTC akan dihancurkan, dan Bitcoin asli dilepaskan dari penyimpanan.

Konsep cbBTC ini tampaknya akan mengikuti model serupa, namun dengan fokus pada jaringan Base. Hal ini menarik karena Base adalah blockchain layer-2 yang dirancang untuk meningkatkan skalabilitas dan efisiensi transaksi, yang berarti pengguna Bitcoin dapat memperoleh manfaat dari transaksi yang lebih cepat dan lebih murah di ekosistem ini.

Tantangan di Tengah Langkah Berani Coinbase

Langkah Coinbase ini datang di saat yang kritis, mengingat status Wrapped Bitcoin (WBTC) yang dikeluarkan oleh BitGo tengah berada dalam sorotan.

BitGo baru-baru ini mengumumkan kemitraan dengan BiT Global, sebuah platform kustodian yang terdaftar di Hong Kong dan sebagian dimiliki oleh ekosistem Tron serta pendirinya, Justin Sun.

Kemitraan ini menimbulkan reaksi beragam dari komunitas kripto, terutama di forum MakerDAO, penerbit stablecoin DAI. Sejumlah pengguna di forum tersebut bahkan mengusulkan untuk mengurangi batas pinjaman WBTC hingga nol guna meminimalkan risiko.

Meskipun demikian, data on-chain menunjukkan bahwa tidak ada perubahan signifikan dalam suplai WBTC, menandakan bahwa para trader belum berbondong-bondong keluar dari protokol ini.

Justin Sun, dalam sebuah pernyataan, menegaskan bahwa tidak akan ada perubahan pada WBTC akibat kemitraan ini, dan dia tidak memiliki kendali atas kunci privat protokol tersebut, sehingga tidak bisa menggerakkan cadangan BTC yang ada.

Mengapa cbBTC Penting?

Peluncuran cbBTC oleh Coinbase memiliki potensi untuk mengubah lanskap penggunaan Bitcoin di jaringan blockchain lain.

Dengan memanfaatkan layer-2 Base, Coinbase tidak hanya menawarkan alternatif bagi WBTC, tetapi juga memberikan insentif bagi pengguna Bitcoin untuk terlibat lebih jauh dalam ekosistem Base.

Ini bisa berarti peningkatan adopsi dan likuiditas, serta memperkuat posisi Base sebagai salah satu infrastruktur kripto yang penting.

Namun, tetap ada tantangan yang harus dihadapi. Keberhasilan cbBTC akan sangat tergantung pada seberapa baik Coinbase dapat membangun kepercayaan di antara pengguna dan komunitas kripto, terutama dalam hal keamanan dan transparansi.

Selain itu, bagaimana pasar merespons token baru ini juga akan menjadi faktor penentu, mengingat adanya alternatif yang sudah mapan seperti WBTC.

Dengan semua dinamika ini, cbBTC berpotensi menjadi salah satu inovasi menarik di dunia kripto pada tahun 2024, sekaligus menguji kemampuan Coinbase dalam memperluas cakupan layanan mereka di sektor kripto yang semakin kompetitif.

Bagaimana perjalanan cbBTC ini akan berlangsung? Hanya waktu yang bisa menjawab.

Nanovest News v3.19.0