Kamala Harris Berkomitmen untuk Memahami Kebijakan Kripto

CEO Circle, Jeremy Allaire mengungkapkan optimisme mengenai rumor perubahan Wakil Presiden Kamala Harris, terhadap sikap yang lebih menguntungkan terhadap kripto.

Dia berkomentar selama wawancara dengan CNBC pada 14 Agustus, di mana dia mengatakan bahwa kampanye Kamala secara aktif akan terlibat dengan industri kripto, dalam melakukan upaya bersama untuk memperdalam pemahaman mengenai kebijakan terkait kripto sebelum pemilihan 2024 AS.

Menurut Allaire:

“Ada upaya koordinasi yang baik dari tim administrasi dan tim kampanye Kamala untuk benar-benar mengetahui masalah, para pemain/pengguna, industri, dan isu-isu kebijakan.”

Dia juga membagikan hasil pengamatannya dari pertemuan meja bundar virtual pada 8 Agustus bersama pejabat Gedung Putih, perwakilan kampanye Kamala, anggota parlemen AS, dan para pemimpin industri selama wawancara.

Allaire pun mengatakan bahwa acara itu menyoroti sifat bipartisan dari masalah ini dan urgensi bagi pemilih. Dia menambahkan bahwa industri mencari kejelasan akan kebijakan ekonomi yang dimaksudkan Kamala dan sikapnya terhadap kripto.

Kamala Harris vs Donald Trump

Alasan dibalik fokus terhadap kripto adalah ketika industri telah mendapatkan perhatian yang signifikan di Washington. Allaire mencatat bahwa hanya beberapa tahun yang lalu, gagasan tentang kripto menjadi topik dalam perlombaan presiden akan tampak tidak mustahil.

Kamala belum menguraikan platform ekonomi secara menyeluruh yang mencakup sikapnya tentang aset kripto. Namun, keterlibatan kampanye dengan para ahli industri menunjukkan bahwa aset digital dianggap sebagai prioritas kebijakan.

Sebaliknya, Donald Trump telah menjadikan kripto sebagai bagian dari kampanye. Dia secara langsung berbicara kepada para pengguna kripto di konferensi Bitcoin 2024 pada bulan Juli, yang menempatkan aset digital sebagai bagian dari platform resmi partai.

Meskipun masih belum jelas apakah Trump akan sepenuhnya mendukung kebijakan kripto jika terpilih, Allaire mencatat bahwa dia dikelilingi oleh penasihat yang berpengetahuan tentang topik ini.

Sejak pertengahan Agustus, Kamala memimpin Trump di beberapa negara-negara yang menjadi medan perang utama. Menurut platform prediksi market yakni Polymarket, memegang keunggulan delapan poin di seluruh negara.

Kedua kandidat diperkirakan akan membahas kebijakan ekonomi mereka, termasuk posisi mereka terhadap aset digital, dalam debat pada siaran televisi yang dijadwalkan untuk 10 September.