Brain Wallet

Apa itu Brain Wallet?

Brain Wallet adalah dompet kripto yang dibuat menggunakan frasa atau kata sandi (passphrase) yang mudah diingat oleh pemiliknya. Frasa ini kemudian di-hash menggunakan algoritma tertentu untuk menghasilkan private key dan public key. Jadi, alih-alih menyimpan dompet secara fisik atau digital, kamu hanya perlu mengingat satu kalimat kunci.

Sebagai ilustrasi, misalnya seseorang memilih kalimat unik yang hanya bermakna pribadi baginya, lalu memprosesnya melalui algoritma kriptografi seperti SHA-256 untuk menghasilkan private key. Namun, penting untuk ditekankan bahwa frasa seperti ini harus benar-benar acak dan tidak bisa ditebak oleh orang lain.

Metode ini tidak bergantung pada perangkat keras, file digital, atau akses internet. Kamu bisa membawa seluruh dompetmu ke mana pun hanya dengan mengandalkan ingatan. Itulah mengapa konsep ini menarik bagi sebagian orang yang sangat menjunjung tinggi privasi dan desentralisasi.

Kelebihan Brain Wallet

Brain Wallet menawarkan beberapa keunggulan. Pertama, kamu tidak perlu media penyimpanan fisik, sehingga dompetmu aman dari pencurian perangkat keras seperti flashdisk atau hard drive.

Kedua, sifatnya yang portabel dan privat memungkinkan kamu mengakses aset kripto kapan saja, selama masih mengingat frasanya.

Selain itu, brain wallet bersifat anonim karena tidak terhubung ke perangkat atau layanan cloud mana pun. Ini menjadikannya sangat sulit dilacak. Terakhir, karena tidak ada jejak digital, brain wallet membuat kepemilikan aset menjadi sangat sulit disensor oleh pihak ketiga.

Risiko Brain Wallet

Mesikipun Brain Wallet tidak tampak revolusioner karena hanya mengandalkan ingatan tanpa perangkat fisik. Namun, risiko keamanannya tinggi karena memori manusia rentan lupa, panik, atau terganggu. Tanpa sistem pemulihan, satu kesalahan bisa membuat aset lenyap selamanya.

Banyak orang menggunakan kutipan umum, nama band, atau frasa populer. Ini bisa dengan mudah ditebak oleh hacker menggunakan teknik brute force dan wordlist.

Tidak ada sistem “lupa kata sandi” dalam blockchain. Jika kamu lupa frasa, maka aset kriptomu hilang selamanya.

Beberapa hacker memiliki daftar kata dan frasa yang sering digunakan untuk membuat brain wallet. Mereka dapat menghasilkan ribuan private key dalam hitungan detik untuk mencoba mencuri dana.

Berbeda dengan dompet berbasis perangkat lunak yang biasanya memiliki fitur pemulihan atau backup seed phrase, brain wallet bergantung sepenuhnya pada ingatanmu.

Ingatan manusia tidaklah sempurna. Di saat panik atau mengalami kondisi medis tertentu, ada kemungkinan passphrase terlupakan.

Apakah Brain Wallet Masih Aman Digunakan?

Brain Wallet sempat populer karena sederhana dan privat, tapi kini dianggap terlalu berisiko akibat passphrase yang mudah ditebak dan tidak adanya fitur pemulihan. Meski menarik dalam situasi ekstrem yang membutuhkan privasi penuh tanpa perangkat fisik, metode ini tak lagi disarankan oleh banyak ahli.

Sebagian besar pengguna beralih ke metode penyimpanan yang lebih aman seperti hardware wallet (Ledger, Trezor), paper wallet, dan multi-signature wallet. Custodial wallet juga menjadi pilihan praktis bagi pemula meski mengorbankan kontrol penuh atas aset.

Dengan meningkatnya risiko keamanan digital, pengguna kini cenderung memilih solusi yang menggabungkan proteksi teknis dan kemudahan penggunaan. Brain wallet tetap menarik secara ideologis, tapi praktiknya kalah aman dibanding metode modern.

Investasi Aman di Nanovest!

Dengan Nanovest, kamu dapat mengakses peluang investasi dan mendapatkan informasi terkini seputar saham dan aset digital dengan mudah. Platform ini memungkinkan kamu untuk selalu selangkah di depan dalam mengambil keputusan investasi. Jadi, ayo download Nanovest sekarang dan mulai investasi saham #AmanSamaNano.