Capital Stock

Cari tahu apa itu Capital Stock, faktor penyebab, dampak negatif, dan contohnya hanya di Kamus Investasi Nanovest.

article author image

KikiMay 21, 2025

article cover image

Apa Itu Capital Stock?

Capital Stock

Capital Stock atau yang dikenal dengan modal saham ialah jumlah total dari saham yang diotorisasi untuk diterbitkan oleh suatu perusahaan yang sesuai dengan anggaran dasarnya. Istilah ini mencerminkan kepemilikan investor dalam suatu perusahaan dan merupakan bagian penting dari struktur permodalan suatu entitas bisnis. Capital stock terdiri dari dua komponen utama, yaitu common stock (saham biasa) dan preferred stock (saham preferen).

Dalam konteks akuntansi dan investasi, capital stock merepresentasikan jumlah dana yang berhasil dikumpulkan oleh perusahaan dari para pemegang saham ketika saham tersebut pertama kali diterbitkan. Nilai ini berbeda dari harga pasar saham karena didasarkan pada nilai nominal atau nilai par dari setiap lembar saham.

Komponen Capital Stock

  1. Common Stock (Saham Biasa)**

Saham biasa memberikan hak suara kepada pemiliknya dan merupakan jenis saham yang paling sering diterbitkan oleh perusahaan. Dalam hal likuidasi, pemegang saham biasa memiliki hak klaim terakhir atas aset perusahaan.

  1. Preferred Stock (Saham Preferen)**

Saham preferen memberikan keistimewaan kepada pemiliknya berupa prioritas dalam pembagian dividen serta klaim pertama atas aset perusahaan jika terjadi likuidasi. Namun, pemegang saham jenis ini umumnya tidak memiliki hak suara dalam rapat pemegang saham.

Perbedaan Capital Stock dengan Outstanding Shares

  • Capital Stock**: Jumlah saham yang diotorisasi untuk diterbitkan oleh perusahaan, terlepas dari apakah saham tersebut sudah dijual atau belum.

  • Outstanding Shares**: Jumlah saham yang benar-benar telah diterbitkan dan beredar di pasar, dimiliki oleh pemegang saham publik maupun internal.

Misalnya, jika suatu perusahaan memiliki capital stock sebesar 10 juta saham, tetapi baru menerbitkan 6 juta saham ke publik, maka outstanding shares-nya adalah 6 juta, sementara sisa 4 juta saham masih belum diterbitkan.

Fungsi Capital Stock

  1. Sumber Pendanaan Awal**

Ketika perusahaan baru berdiri, penerbitan saham merupakan salah satu cara utama untuk mengumpulkan dana dari investor.

  1. Representasi Kepemilikan**

Capital stock akan menunjukkan berapa banyak kepemilikan perusahaan yang dimiliki oleh investor atau pemegang saham.

  1. Dasar Perhitungan Dividen dan Hak Suara**

Dividen akan dibagikan kepada seluruh pemegang saham berdasarkan jumlah saham yang dimiliki. Hak suara dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) juga akan dihitung sesuai dengan berdasarkan saham yang beredar.

  1. Struktur Modal Perusahaan**

Capital stock membantu menentukan struktur modal perusahaan dan seberapa besar ketergantungannya terhadap pendanaan ekuitas dibanding utang.

Pengaruh Capital Stock dalam Laporan Keuangan

Capital stock akan dicatat dalam bagian ekuitas pada neraca perusahaan tersebut. Umumnya, terdiri dari:

  • Common Stock**: Dihitung berdasarkan jumlah saham biasa yang dimiliki dan dikalikan dengan nilai nominal per saham saat itu.

  • Preferred Stock**: Sama seperti common stock atau saham biasa, namun mencerminkan saham preferen yang telah diterbitkan.

Selain itu, terdapat akun tambahan seperti Additional Paid-In Capital (APIC) yang mencerminkan kelebihan dana yang diterima perusahaan di atas nilai nominal saham saat saham dijual kepada investor.

Keuntungan dan Risiko bagi Investor

Keuntungan:

  • Berpotensi memperoleh dividen dan capital gain jika harga saham naik.

  • Mendapatkan hak suara untuk mempengaruhi arah perusahaan.

Risiko:

  • Capital stock bisa terdilusi jika perusahaan menerbitkan saham tambahan.

  • Nilai saham bisa menurun jika kinerja perusahaan memburuk.

Contoh Kasus Capital Stock

Sebuah perusahaan teknologi XYZ, dalam anggaran dasarnya, mengotorisasi penerbitan maksimal 50 juta lembar saham. Hingga saat ini, mereka baru menerbitkan 20 juta saham ke investor, sehingga capital stock yang dimiliki perusahaan tetap tercatat 50 juta saham, walaupun outstanding shares hanya 20 juta.

Jika XYZ membutuhkan dana tambahan, mereka masih memiliki ruang untuk menerbitkan 30 juta saham baru tanpa harus mengubah anggaran dasar.

Capital Stock adalah elemen penting dalam struktur permodalan perusahaan, mencerminkan jumlah maksimum saham yang dapat diterbitkan. Ini berfungsi sebagai alat penggalangan dana, representasi kepemilikan, dan dasar penentuan hak suara serta pembagian keuntungan. Bagi investor, pemahaman tentang capital stock membantu dalam menilai potensi dilusi, struktur kepemilikan, dan prospek investasi jangka panjang.

Sebagai bagian dari ekuitas perusahaan, capital stock memainkan peran vital dalam membangun kepercayaan investor dan memperkuat pondasi finansial perusahaan di pasar modal.

Nanovest News v4.8.0