Emas Lantakan
Cari tahu apa itu Emas Lantakan, fungsi, contoh, cara kerja dan berbagai hal lainnya yang saling berkaitan hanya di Kamus Investasi Nanovest.

Kiki • Apr 17, 2025

Apa Itu Emas Lantakan?
Emas Lantakan dalam Investasi: Pengertian, Jenis, dan Keuntungan
Pengertian Emas Lantakan
Emas lantakan adalah emas batangan murni yang dicetak dalam berbagai ukuran dan kadar kemurnian untuk keperluan investasi atau cadangan kekayaan. Istilah "lantakan" merujuk pada bentuk fisik emas yang dicetak dalam batangan atau lempengan dengan standar tertentu.
Biasanya, emas lantakan memiliki kadar kemurnian tinggi, umumnya 99,99% (24 karat), yang menjadikannya pilihan utama dalam investasi logam mulia.
Emas lantakan berbeda dengan emas perhiasan karena tidak digunakan untuk keperluan estetika atau mode, melainkan sebagai aset investasi yang lebih mudah diperdagangkan dan dinilai berdasarkan bobot serta kadar kemurniannya.
Jenis-Jenis Emas Lantakan
Emas lantakan tersedia dalam berbagai ukuran dan bentuk yang disesuaikan dengan kebutuhan investor. Berikut adalah beberapa jenis emas lantakan yang umum di pasaran:
Emas Batangan Standar
Bentuk emas ini adalah yang paling umum dijumpai dalam investasi. Biasanya dicetak oleh perusahaan atau lembaga yang diakui secara internasional, seperti Logam Mulia Antam, PAMP Suisse, Perth Mint, dan UBS.
Ukurannya bervariasi, mulai dari 0,5 gram, 1 gram, 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, hingga 1 kg.
Emas Lantakan Cetak Press (Cast Bar)
Emas ini diproduksi dengan metode pencetakan langsung dari lelehan emas, menghasilkan permukaan yang lebih kasar dan tampilan yang lebih klasik.
Biasanya dipilih oleh investor yang mencari emas dalam jumlah besar dengan biaya produksi lebih rendah dibandingkan emas cetak halus.
Emas Lantakan dengan Sertifikat
Emas jenis ini disertai dengan sertifikat resmi yang mencantumkan informasi terkait kadar kemurnian, berat, dan produsen emas.
Lebih mudah diperjualbelikan karena adanya jaminan keaslian dari lembaga yang mengeluarkannya.
Emas Lantakan Digital
Beberapa platform kini menawarkan investasi emas dalam bentuk digital, di mana investor membeli emas dengan ukuran tertentu tanpa harus menyimpan fisiknya. Emas ini dapat dikonversi menjadi emas fisik sesuai permintaan.
Keuntungan Investasi dalam Emas Lantakan
Investasi dalam emas lantakan memiliki berbagai keuntungan yang menjadikannya pilihan populer bagi investor. Berikut adalah beberapa keunggulannya:
Kemurnian Tinggi dan Standarisasi Global**
Emas lantakan umumnya memiliki kadar kemurnian 99,99% (24 karat), sehingga lebih bernilai dibandingkan dengan emas perhiasan yang memiliki campuran logam lain.
Produk emas lantakan dari produsen ternama memiliki standar global yang diterima di berbagai negara, memudahkan likuiditasnya di pasar internasional.
Sebagai Aset Safe Haven**
Emas dikenal sebagai aset lindung nilai (hedging asset) yang dapat melindungi nilai kekayaan dari inflasi dan ketidakstabilan ekonomi.
Saat terjadi krisis ekonomi atau ketidakpastian pasar, harga emas cenderung naik, menjadikannya investasi yang relatif aman.
Tidak Tergantung pada Sistem Keuangan**
Berbeda dengan saham atau obligasi yang bergantung pada kondisi perusahaan atau pemerintah, emas lantakan memiliki nilai intrinsik yang tidak dipengaruhi oleh kebijakan moneter.
Mudah Dicairkan atau Diperjualbelikan**
Emas lantakan dapat dijual kembali dengan mudah di berbagai toko emas, bank, atau lembaga investasi.
Ukuran kecil seperti 1 gram atau 5 gram memungkinkan investor untuk mencairkan investasi secara bertahap sesuai kebutuhan.
Bebas Pajak dalam Beberapa Negara**
Di beberapa negara, emas lantakan dengan kemurnian tinggi dibebaskan dari pajak pertambahan nilai (PPN), menjadikannya lebih menarik dibandingkan dengan investasi lain seperti perhiasan.
Cara Membeli dan Menyimpan Emas Lantakan
Bagi investor yang ingin membeli emas lantakan, berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:
1. Membeli dari Sumber Terpercaya
Pastikan membeli dari institusi resmi seperti Logam Mulia Antam, Pegadaian, bank, atau platform investasi emas digital.
Cek sertifikat emas untuk memastikan keaslian dan kadar kemurniannya.
2. Memilih Ukuran Sesuai Kebutuhan
Jika tujuan investasi adalah jangka panjang, membeli emas dengan ukuran besar (misalnya 50 gram atau 100 gram) dapat mengurangi biaya produksi dan selisih harga jual-beli.
Untuk fleksibilitas, emas dengan ukuran kecil lebih mudah dicairkan saat dibutuhkan.
3. Menyimpan dengan Aman
Brankas pribadi:** Ideal untuk menyimpan emas dalam jumlah kecil di rumah.
Safe deposit box di bank:** Lebih aman untuk penyimpanan dalam jumlah besar.
Platform digital dengan layanan penyimpanan:** Beberapa layanan investasi emas digital menawarkan penyimpanan emas fisik dengan keamanan tinggi.
Emas lantakan adalah pilihan investasi yang aman dan bernilai tinggi bagi mereka yang ingin melindungi kekayaan dari inflasi dan volatilitas ekonomi. Dengan berbagai ukuran, sertifikasi, dan standar kemurnian tinggi, emas lantakan menawarkan fleksibilitas dan keuntungan yang tidak dimiliki oleh jenis investasi lainnya.
Memilih emas lantakan yang tepat dan menyimpannya dengan baik adalah kunci untuk mendapatkan manfaat maksimal dari investasi ini. Oleh karena itu, bagi investor yang ingin menambah portofolio asetnya dengan emas, memahami konsep emas lantakan menjadi hal yang sangat penting.