Standard Chartered, Animoca Brands, HKT Akan Meluncurkan Stablecoin HKD
Ketiganya berencana untuk meluncurkan stablecoin yang didukung dolar Hong Kong dan mengajukan permohonan lisensi di bawah undang-undang stablecoin Hong Kong yang akan datang.

Albert • Feb 18, 2025

Standard Chartered Bank Hong Kong, Animoca Brands, dan Hong Kong Telecommunications (HKT) telah membentuk kemitraan untuk meluncurkan stablecoin yang didukung oleh dolar Hong Kong melalui usaha patungan baru.
Kelompok ini berencana untuk mengajukan lisensi kepada Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA), yang berperan sebagai bank sentral de facto di wilayah tersebut.
Keikutsertaan Standard Chartered menjadi sorotan karena sistem moneter Hong Kong yang unik. Berbeda dengan bank sentral pada umumnya, HKMA tidak menerbitkan mata uang secara langsung. Sebaliknya, dolar Hong Kong dicetak oleh HSBC, Bank of China (Hong Kong), dan Standard Chartered di bawah regulasi HKMA.
Standard Chartered telah berkolaborasi dengan berbagai penerbit stablecoin serta berpartisipasi dalam program tokenisasi mata uang yang digagas HKMA. Sementara itu, Animoca Brands merupakan perusahaan blockchain ternama dengan status unicorn, sedangkan HKT memiliki keahlian di bidang sistem pembayaran seluler. Usaha patungan ini bertujuan untuk mengeksplorasi berbagai penerapan stablecoin, termasuk transaksi dalam negeri maupun lintas batas.
Regulasi dan Perizinan Stablecoin di Hong Kong
Usaha patungan ini akan mengajukan lisensi sesuai dengan RUU stablecoin yang tengah dikaji di Hong Kong.
RUU tersebut mulai dibahas di Dewan Legislatif pada 6 Desember 2024 dan telah menjalani pembacaan pertama pada 18 Desember. Jika disetujui, peraturan ini akan mengharuskan penerbit stablecoin untuk memperoleh lisensi dari HKMA serta memenuhi standar cadangan dan stabilitas harga.
Ketiga perusahaan ini telah menjadi bagian dari sandbox regulasi stablecoin di Hong Kong sejak Juli 2024, bersama dengan Jingdong Coinlink Technology dan RD InnoTech.
Jingdong Coinlink mengumumkan rencana penerbitan stablecoin berbasis dolar Hong Kong pada Juli 2024, sementara RD InnoTech bermitra dengan HashKey Exchange untuk mengembangkan stablecoin mereka sendiri.
Hong Kong semakin mengukuhkan posisinya sebagai pusat aset digital di Asia, bersaing dengan Singapura. Wilayah administratif ini telah menyetujui ETF untuk Bitcoin dan Ether serta menerapkan regulasi ketat bagi bursa kripto.
Hingga saat ini, sembilan platform telah mendapatkan lisensi dari Komisi Sekuritas dan Berjangka (SFC). HashKey sendiri memperoleh lisensi pada November 2022 dan sempat menjadi salah satu dari hanya dua bursa berlisensi di Hong Kong hingga akhir 2024.