Justin Sun Sumbang $1 Juta untuk DAO Dukung Pembebasan Pavel Durov

Pendiri TRON yaitu Justin Sun berjanji menyumbang $1 juta untuk DAO yang mendukung pembebasan Pavel Durov, pendiri Telegram yang ditahan di Prancis.

article author image

MohammadAug 27, 2024

article cover image

Pendiri TRON, Justin Sun, membuat gebrakan besar di komunitas kripto dengan berjanji untuk menyumbangkan $1 juta kepada Decentralized Autonomous Organization (DAO) yang dibentuk untuk mendukung pembebasan Pavel Durov, pendiri Telegram.

Sun menyerukan persatuan di industri kripto dalam menghadapi penahanan Durov oleh pihak berwenang Prancis, yang menurutnya perlu didukung secara desentralisasi dan mendapatkan dukungan komunitas yang cukup.

Penahanan Durov pada 23 Agustus oleh Gendarmerie Transportasi Udara Prancis telah memicu gelombang dukungan dari tokoh-tokoh terkemuka di dunia kripto.

Durov, warga negara Prancis-Rusia, ditahan setelah jet pribadinya mendarat di Bandara Le Bourget. Ia didakwa terlibat dalam berbagai kejahatan, termasuk dugaan keterlibatan dalam perdagangan narkoba, eksploitasi anak, dan penipuan, yang dituduhkan terkait dengan kegagalan Telegram untuk memoderasi konten dengan baik.

Namun, banyak pihak melihat penahanan ini sebagai ancaman terhadap kebebasan berbicara dan kebebasan komunikasi. Tagar #FreePavel mulai ramai digunakan, dan tokoh-tokoh seperti Elon Musk, Vitalik Buterin, dan Robert F. Kennedy Jr. angkat bicara untuk mendukung pembebasan Durov.

Dukungan dari Komunitas Kripto

Elon Musk adalah salah satu yang pertama menyuarakan dukungan dengan men-tweet tagar “#FreePavel”. Seperti biasanya, Musk menambahkan komentar sarkastis tentang peningkatan sensor di Eropa, membandingkan situasi ini dengan eksekusi hanya karena menyukai meme pada tahun 2030.

Vitalik Buterin, salah satu pendiri Ethereumd, juga mengecam penahanan Durov, mengatakan bahwa ini merupakan sinyal buruk bagi masa depan kebebasan perangkat lunak dan komunikasi di Eropa.

Sementara itu, Robert F. Kennedy Jr., yang baru saja mundur dari pencalonan presiden AS untuk mendukung Donald Trump, menekankan pentingnya melindungi kebebasan berbicara.

Edward Snowden, pelapor terkenal menyebut penahanan Durov sebagai serangan terhadap hak asasi manusia dasar terkait kebebasan berbicara dan berkumpul.

Selain itu, Ia juga mengecam Presiden Prancis Emmanuel Macron, dengan menyatakan bahwa Prancis telah merendahkan diri dengan menggunakan sandera sebagai alat untuk mengakses komunikasi pribadi.

Dukungan dari komunitas kripto global terhadap Durov mencerminkan kekhawatiran yang lebih luas tentang masa depan kebebasan di internet, terutama ketika pemerintah semakin berusaha untuk mengontrol platform komunikasi.

Donasi $1 juta dari Justin Sun untuk mendukung DAO yang mendukung Durov adalah langkah nyata dalam upaya mempertahankan kebebasan ini, sekaligus menunjukkan betapa seriusnya komunitas kripto dalam memperjuangkan kebebasan digital.

Nanovest News v3.21.0