Tether Membeli Bitcoin Senilai $459 Juta Untuk Twenty One Capital

Tether menambahkan 4.812 Bitcoin lagi ke dalam kepemilikan Bitcoin Twenty One Capital, yang saat ini diperdagangkan di bawah Cantor Equity Partners hingga kedua perusahaan tersebut menyelesaikan merger.

article author image

AlbertMay 14, 2025

article cover image

Tether, penerbit stablecoin ternama, telah membeli Bitcoin senilai $458,7 juta untuk mendukung Twenty One Capital, perusahaan investasi Bitcoin yang saat ini sedang menunggu proses merger dengan Cantor Equity Partners melalui skema SPAC.

Transaksi dilakukan pada 9 Mei, di mana Tether mengakuisisi 4.812,2 BTC dengan harga $95.319 per koin dan menyimpannya di dompet escrow. Hal ini tercantum dalam laporan Cantor Equity Partners kepada Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) pada 13 Mei.

Dengan tambahan tersebut, total kepemilikan Bitcoin Twenty One kini mencapai 36.312 BTC. Dari jumlah itu, 31.500 BTC disimpan atas nama perusahaan oleh Cantor Equity Partners. Setelah merger rampung, Twenty One akan melantai di bursa dengan kode saham “XXI”.

CEO Twenty One, Jack Mallers, menyatakan bahwa proses persetujuan merger sedang berlangsung, meskipun belum dapat dipastikan kapan akan selesai.

Twenty One kini menjadi pemegang Bitcoin korporasi terbesar ketiga di dunia, setelah Strategy (dahulu MicroStrategy) dan perusahaan penambangan Bitcoin MARA Holdings, dengan kepemilikan masing-masing 568.840 dan 48.237 BTC, menurut BitcoinTreasuries.net.

Tether memiliki saham mayoritas di Twenty One bersama bursa kripto Bitfinex. Proses merger ini didukung oleh Cantor Fitzgerald yang bertindak sebagai sponsor dan penasihat keuangan, serta telah mengamankan pendanaan sebesar $585 juta untuk mendukung investasi Bitcoin Twenty One.

Selain itu, perusahaan investasi asal Jepang, SoftBank, juga berinvestasi sebesar $900 juta di Twenty One, yang dipimpin oleh CEO Strike, Jack Mallers.

Dalam presentasi ke SEC pada April lalu, Twenty One mengungkapkan ambisinya untuk melampaui Strategy dan menjadi pilihan utama bagi investor yang menginginkan eksposur Bitcoin yang efisien secara modal. Mereka menawarkan model bisnis yang berfokus penuh pada Bitcoin dengan fleksibilitas tinggi dalam penggalangan dana.

Twenty One menyatakan bahwa ukuran kesuksesan utama mereka adalah jumlah Bitcoin per saham, bukan laba per saham, karena prioritas utamanya adalah menambah kepemilikan Bitcoin ketimbang mengejar keuntungan konvensional.

Target awal Twenty One adalah mengumpulkan 42.000 BTC sebelum peluncuran. Berdasarkan dokumen, 23.950 BTC berasal dari Tether, 10.500 BTC dari SoftBank, dan sekitar 7.000 BTC dari Bitfinex, yang semuanya akan dikonversi menjadi saham dengan harga $10 per lembar.

Saham Cantor Equity Partners sempat melonjak dari $10,65 menjadi $59,73 pada 2 Mei, namun kemudian turun menjadi $29,84. Setelah pembelian BTC terbaru diumumkan, harga sahamnya kembali naik sebesar 5,2% di sesi perdagangan setelah jam pasar.

Nanovest News v4.8.0