Perbandingan Investasi dan Tabungan: Keuntungan, Risiko, dan Waktu yang Tepat untuk Memilih

Seringkali kita mendengar kata investasi dan tabungan ketika uang menjadi topik pembicaraan. Kedua kata tersebut terdengar serupa namun tak sama. Lalu, bagaimana cara membedakannya? Yuk simak pembahasannya di bawah ini!

Investasi adalah cara menyimpan uang ke sesuatu yang spesifik dengan harapan nilainya akan tumbuh seiring waktu, dengan cara membeli aset dengan peluang yang baik. Adapun tujuan berinvestasi adalah mendapatkan return yang lebih besar dalam jangka waktu panjang.

Sedangkan tabungan adalah cara menyisihkan uang ke dalam rekening bank, atau menggunakan celengan sebagai tempat penyimpanan. Tujuannya adalah menyimpan uang hingga mencapai nominal yang kita butuhkan untuk mendapatkan atau membeli sesuatu yang diinginkan.

Keuntungan Investasi dan Tabungan

Adapun keuntungan jika memilih untuk berinvestasi adalah kamu bisa mendapat return yang lebih besar. Tidak hanya itu, kamu pun bisa membuat keputusan untuk mengalokasikan dana di akun yang kamu miliki, lho!

Saat melakukan investasi, ini dapat membantu kamu menambah sumber penghasilan pasif atau passive income jangka panjang yang bisa membantu untuk mencapai kebebasan finansial di masa depan.

Ketika dihadapkan dengan inflasi, investasi dapat memproteksi uang yang kita miliki. Dengan pengelolaan investasi yang baik, maka investasi dapat menaikkan laju pertumbuhan uang dan mengatasi laju inflasi yang sedang terjadi.

Sedangkan keuntungan menabung adalah mudah untuk mengakses ke uang yang kamu miliki, seperti melakukan penarikan uang secara cepat, atau meninjau sudah berapa banyak uang yang terkumpul. Saat kamu menabung, secara tidak langsung menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang disiplin dan berkomitmen dalam menyimpan uang.

Ketika kamu memutuskan untuk menabung, secara tidak langsung kamu sedang belajar mengelola keuangan yang dimiliki. Seperti menghargai nilai uang, bijak dalam mengatur pengeluaran, hingga terhindar dari perilaku boros.

Sama halnya dengan berinvestasi, saat memutuskan untuk menabung kamu bisa mengatur perencanaan untuk masa depan, dan menjadikannya sebagai perlindungan finansial saat terjadi keadaan darurat.

Risiko Investasi dan Tabungan

Saat akan melakukan investasi, kamu dianjurkan untuk melakukan DYOR terlebih dahulu agar bijak dalam memutuskan akan berinvestasi di mana dan mengetahui segala bentuk risiko yang ada. Investasi erat kaitannya dengan volatilitas pasar, yakni nilai dipengaruhi oleh krisis ekonomi atau masalah pasar, dan memungkinkan kita untuk kehilangan modal.

Maka dari itu, pahami terlebih dahulu mengenai manajemen risiko. Sehingga kamu dapat mengetahui, menghitung, mengawasi, dan mengelola risiko yang timbul saat berinvestasi.

Risiko dari menabung adalah inflasi. Ketika inflasi tinggi, nilai uang yang disimpan dalam tabungan akan tergerus. Karena bunga suku simpanan menjadi kecil, maka diharuskan membayar biaya administrasi tabungan ke Bank.

Ketika terjadi inflasi, nilai dollar akan menurun sehingga mengurangi daya beli masyarakat. Mata uang akan melemah, dan minat masyarakat untuk menabung di Bank pun berkurang.

Risiko lain datang dari diri sendiri, yakni ketika kamu tidak bisa menahan diri dari godaan belanja barang-barang yang tidak begitu dibutuhkan saat itu juga. Selain itu, penawaran dan diskon pun seringkali menjadi alasan uang tabungan terkuras sedikit demi sedikit.

Kapan Harus Memilih untuk Berinvestasi ataupun Menabung?

Ketika akan memilih untuk melakukan investasi ataupun menabung, hal utama yang perlu diketahui adalah tujuan mengalokasikan ataupun menyimpan uang tersebut untuk apa. Ketika sudah mendapatkan tujuan, maka langkah selanjutnya adalah mencari tahu lebih lanjut mengenai keuntungan, risiko, hingga alur tata kelola uang.

Jika kamu ingin mengumpulkan uang untuk memiliki dana darurat dan mudah dicairkan, maka tabungan bisa menjadi pilihan. Apabila kamu ingin mengumpulkan dana pensiun dalam jangka panjang, maka investasi bisa menjadi pilihan.

Baik investasi maupun tabungan memiliki manfaat dan risikonya masing-masing, sehingga disarankan untuk mempertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan menyimpan uang dengan cara apa. Mulai dari meninjau kondisi finansial, profil risiko, hingga tujuan yang hendak dicapai.

Demikian penjelasan mengenai perbedaan, keuntungan, risiko, dan keputusan untuk memilih tabungan atau investasi. Kalau kamu merasa tertarik untuk memulai berinvestasi, kamu bisa mulai berinvestasi di Nanovest dengan banyak pilihan, mulai dari saham AS, kripto, dan emas!

Untuk akses selengkapnya kalian bisa mengunduh aplikasi Nanovest sekarang juga!