Tips Beli Saham Luar Negeri Biar Cuan dan Bebas Risiko

Investasi saham telah menjadi salah satu instrumen keuangan yang menarik banyak perhatian, terutama karena potensinya dalam memberikan keuntungan yang signifikan. Saham menawarkan peluang bagi siapa saja untuk memiliki bagian dari perusahaan, dan dengan itu, kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dari pertumbuhan perusahaan tersebut.

Di era globalisasi ini, tidak hanya saham lokal yang menjadi incaran, tetapi juga saham luar negeri, terutama dari perusahaan-perusahaan besar dan terkenal di Amerika Serikat. Saham dari perusahaan seperti Apple, Google, dan Amazon telah menjadi pilihan populer bagi investor global. Namun, sebelum kita masuk lebih jauh, penting untuk memahami apa itu saham luar negeri dan bagaimana mereka bisa menjadi aset yang menarik.

Saham Luar Negeri

Saham luar negeri secara sederhana adalah saham yang diterbitkan oleh perusahaan yang berbasis di negara lain. Saham luar negeri khususnya dari perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat merupakan  salah satu pasar saham terbesar dan paling likuid di dunia.

Saham-saham ini dikenal juga sebagai saham internasional, yang memungkinkan investor untuk mendapatkan eksposur terhadap pasar global dan berinvestasi dalam perusahaan-perusahaan yang mungkin tidak tersedia di pasar domestik mereka.

Amerika Serikat memiliki pasar saham yang sangat maju dan beragam, dengan banyak perusahaan besar dan terkenal yang sahamnya diperdagangkan secara aktif. Pasar saham AS terdiri dari berbagai indeks yang mencerminkan performa dari berbagai sektor ekonomi. Berinvestasi di saham luar negeri, khususnya saham AS, memberikan kesempatan bagi kamu untuk memanfaatkan pertumbuhan ekonomi global dan diversifikasi portofolio.

Indeks Saham AS

Dalam dunia investasi saham, indeks saham adalah alat penting untuk mengukur kinerja pasar secara keseluruhan atau bagian tertentu. Beberapa indeks utama di pasar saham AS adalah:

Dow Jones Industrial Average (DJIA)

DJIA adalah salah satu indeks tertua dan paling terkenal di dunia, terdiri dari 30 perusahaan terbesar di AS yang beroperasi pada berbagai sektor ekonomi. Indeks ini didirikan oleh Charles Dow, seorang pendiri Dow Jones & Company Charles Dow dan editor The Wall Street Journal.

S&P 500

S&P 500 terdiri dari 500 perusahaan publik terbesar yang terdaftar di bursa saham AS, memberikan gambaran yang lebih luas tentang kondisi pasar. Indeks ini mengukur kinerja pergerakan pasar saham yang mencakup sebagian besar pasar AS dan mewakili sekitar 80% dari total kapitalisasi pasar.

Nasdaq Composite Index

Nasdaq Composite lebih fokus pada lebih dari 3700 perusahaan-perusahaan besar khususnya sektor teknologi yang terdapat pada bursa Nasdaq didasarkan pada kapitalisasi pasar.

Keunggulan Saham Luar Negeri

Investasi di saham luar negeri, khususnya yang berfokus pada pasar AS, menawarkan berbagai keunggulan, seperti:

Kapitalisasi pasar besar

Pasar saham AS memiliki kapitalisasi pasar yang sangat besar, memberikan stabilitas dan peluang pertumbuhan yang lebih besar.

Likuiditas tinggi

Saham di pasar AS umumnya sangat likuid atau aktif diperdagangkan, sehingga memungkinkan transaksi jual beli dilakukan dengan mudah dan cepat.

Melindungi nilai terhadap pengaruh mata uang lokal

Ketika nilai mata uang domestik mengalami penurunan, aset yang dipegang dalam mata uang asing, seperti dolar AS, dapat memberikan stabilitas dan menjaga daya beli investor.

Dengan memiliki saham di pasar luar negeri, kamu bisa mengurangi risiko yang timbul akibat volatilitas mata uang lokal dan memperkuat portofolio investasi kamu secara keseluruhan. Hal ini sangat penting bagi investor di negara dengan mata uang yang cenderung bergejolak atau rentan terhadap inflasi.

Emiten yang beragam

Pasar saham AS memiliki beragam emiten dari berbagai industri, mulai dari teknologi hingga kesehatan, manufaktur, dan keuangan. Pilihan yang beragam ini memungkinkan investor untuk membangun portofolio yang lebih seimbang dan terdiversifikasi sambil mengurangi risiko jika fokus pada satu sektor saja

Selain itu, pasar saham AS menjadi rumah bagi banyak perusahaan blue chip seperti Apple, Microsoft, dan Coca-Cola. Perusahaan-perusahaan ini dikenal karena stabilitas dan kinerja mereka yang solid, bahkan di tengah kondisi pasar yang fluktuatif. Investasi di perusahaan-perusahaan ini memberikan peluang bagi kamu untuk berpartisipasi dalam pertumbuhan global dan mendapatkan keuntungan dari operasional bisnis yang mapan.

Cara Membeli Saham Luar Negeri

Setelah mengetahui berbagai keunggulan dari saham luar negeri, apakah kamu mulai tertarik melakukan investasi saham AS. Akan tetapi, berinvestasi di saham luar negeri memerlukan beberapa langkah penting, seperti sebagai berikut.

Lakukan Riset

Sebelum berinvestasi, lakukan riset mendalam terkait profil risiko, analisis teknikal, dan fundamental perusahaan yang akan kamu beli.

Pilih platform investasi terpercaya

Pastikan kamu memilih platform investasi yang berizin, mudah digunakan, dan menawarkan berbagai pilihan saham luar negeri.

Registrasi akun

Buka akun di platform pilihan kamu dengan menyelesaikan proses KYC (Know Your Customer) untuk memverifikasi identitas Anda.

Pilih saham-saham yang berindeks

Bagi kamu investor pemula, fokuslah pada saham-saham blue chip yang termasuk dalam indeks utama seperti DJIA, S&P 500, atau Nasdaq untuk meminimalkan risiko.

Transaksi

Setelah memilih saham, kamu bisa langsung melakukan transaksi beli sesuai dengan strategi investasi yang telah kamu tentukan.

Investasi di saham luar negeri, terutama saham AS, memberikan peluang besar bagi investor untuk memanfaatkan pertumbuhan ekonomi global dan memperkuat portofolio mereka. Dengan kapitalisasi pasar yang besar, likuiditas tinggi, dan diversifikasi yang ditawarkan, saham luar negeri bisa menjadi pilihan yang sangat menarik.

Jika kamu tertarik untuk berinvestasi di saham global, cobalah platform investasi seperti Nanovest yang tidak hanya aman dan berizin Bappebti, tetapi juga memungkinkan kamu untuk mulai berinvestasi dengan modal mulai dari Rp5.000 saja.

Selain itu, dengan Nanovest kamu tidak perlu membayar biaya transaksi dengan adanya berbagai pilihan instrumen investasi lainnya seperti emas dan aset kripto untuk diversifikasi portofolio yang lebih baik. Jadi, ayo download Nanovest sekarang di Play Store atau App Store dan mulai investasimu #AmansamaNano.