American Stock Exchange (AMEX)
Cari tahu apa itu American Stock Exchange (AMEX), sejarah berdirinya, dan perhatian khusus AMEX hanya di Kamus Investasi Nanovest.

Ajeng • Feb 3, 2025

Apa Itu American Stock Exchange (AMEX)?
Sebelumnya, American Stock Exchange (AMEX) menduduki posisi ketiga sebagai stock exchange terbesar di Amerika Serikat berdasarkan volume transaksi. Dan pada puncak performanya mampu memfasilitasi sekitar 10% dari seluruh aktivitas perdagangan sekuritas di AS.
Sejak diakuisisi oleh NYSE Euronext pada tahun 2008, American Stock Exchange (AMEX) telah berganti nama beberapa kali, termasuk NYSE Amex Equities dan NYSE MKT. Sebelum akhirnya dikenal sebagai NYSE Amerika.
AMEX telah menjadi pionir dalam industri pasar modal dengan konsisten memperkenalkan produk-produk keuangan baru. Peluncuran options market pada tahun 1975 merupakan salah satu contoh nyata dari komitmen AMEX dalam mendorong inovasi, dan memperluas pilihan investasi bagi investor.
American Stock Exchange telah memainkan peran penting dalam sejarah pasar modal dengan menjadi exchange pertama yang memperkenalkan Exchange Traded Fund (ETF) pada tahun 1993.
ETF sebagai instrumen investasi yang inovatif memungkinkan investor untuk berpartisipasi dalam stock market dengan cara yang lebih efisien dan beragam.
Dibandingkan dengan NYSE, AMEX seringkali menjadi pilihan bagi perusahaan yang lebih kecil dan tidak dapat memenuhi persyaratan pencatatan yang lebih ketat.
Saat ini, NYSE Amerika telah berevolusi menjadi exchange yang fokus pada saham-saham berkapitalisasi kecil dan mengadopsi sistem perdagangan elektronik sepenuhnya.
Sejarah Berdirinya American Stock Exchange (AMEX)
Sejarah AMEX dapat ditelusuri kembali ke akhir abad ke-18, ketika pasar keuangan Amerika masih dalam tahap perkembangan. Pada masa itu, para pialang saham (stock broker) melakukan transaksi di tempat-tempat umum seperti kedai kopi. Akibatnya, exchange ini sempat dikenal dengan nama New York Curb Exchange.
Aktivitas perdagangan saham di New York pada abad ke-19 dimulai dari kelompok pialang yang bertransaksi di jalanan. Mereka yang kemudian dikenal sebagai pialang pinggir jalan (curbstone brokers) memiliki peran penting dalam memfasilitasi perdagangan saham perusahaan-perusahaan baru di sektor-sektor yang sedang berkembang seperti kereta api, minyak, dan tekstil.
Pada abad ke-19, aktivitas perdagangan di pinggir jalan berjalan sangat bebas tanpa adanya aturan yang jelas. Untuk mengatasi hal ini, pada tahun 1908 didirikan New York Curb Market Agency yang bertugas mengatur dan mengawasi seluruh kegiatan perdagangan yang terjadi.
Transformasi New York Curb Market Agency menjadi New York Curb Market pada tahun 1929 menandai awal dari pertumbuhan yang pesat. Selama dekade 1950-an, nilai exchange market ini meningkat secara signifikan dan pada tahun 1953, exchange ini resmi berganti nama menjadi American Stock Exchange.
Perhatian Khusus
NYSE American menjadi rumah bagi perusahaan yang lebih muda dan inovatif, menawarkan peluang bagi perusahaan yang mungkin belum memenuhi persyaratan yang ketat untuk terdaftar di exchange yang lebih besar. Namun, volume trading di NYSE American masih tergolong kecil.
Adanya beberapa faktor yang dapat menghambat likuiditas pasar di NYSE American. Untuk mengatasi hal ini, exchange telah menerapkan sistem market makers elektronik yang bertujuan untuk menjamin kelancaran transaksi dan stabilitas harga.
Market makers adalah pihak yang berkomitmen untuk menyediakan likuiditas di market dengan selalu siap membeli atau menjual sekuritas tertentu.
Di NYSE American, market makers yang ditunjuk berperan penting dalam menjaga kelancaran transaksi. Mereka memperoleh keuntungan dari selisih harga jual dan beli (bid ask spread), serta komisi.
Dengan demikian, meskipun volumenya lebih rendah, NYSE American mampu mempertahankan likuiditas pasar yang memadai.
NYSE Amerika menawarkan peluang investasi yang beragam, terutama bagi kamu yang tertarik pada perusahaan-perusahaan dengan potensi pertumbuhan tinggi. Mulailah menjelajahi peluang ini bersama Nanovest, dan raih potensi keuntungan yang lebih besar!
Nanovest menjadi platform investasi pilihan dengan jaminan keamanan terbaik, dan sudah mendapatkan izin dari BAPPEBTI. Mulai dari Rp5000 saja sudah bisa berinvestasi dengan menyediakan lebih dari 2000 saham US, aset kripto, dan emas. #AmanSamaNano
Unduh aplikasinya dan mulai perjalanan investasi kamu bersama Nanovest!