Cara Cek Emas Asli dengan Metode Sederhana untuk Memastikan Keaslian

Memeriksa keaslian emas saat pertama kali ingin membeli emas sudah menjadi hal yang wajib dilakukan. Hal ini dilakukan guna mencegah kemungkinan mendapat emas palsu maupun emas yang kadarnya tidak sesuai.

Sebenarnya saat ini sudah banyak emas yang menyertakan sertifikat yang bisa kamu cek secara online, namun tetap saja tidak semua emas memilikinya, barangkali kamu juga membeli emas tua, jadi tidak ada salahnya untuk mengeceknya.

Mengapa Penting Memeriksa Keaslian Emas?

Kenapa penting banget? Soalnya, emas palsu atau yang kadarnya lebih rendah dari yang seharusnya bisa bikin kamu rugi besar, terutama kalau emas itu mau dipakai sebagai investasi atau perhiasan.

Emas palsu nggak bakal punya nilai yang sama, dan bisa bikin kamu kehilangan potensi keuntungan jangka panjang. Selain itu, sekarang banyak banget emas palsu beredar, jadi penting untuk selalu cek keaslian sebelum beli.

Hal ini semata-mata dilakukan bukan cuma soal investasi, tapi juga soal memastikan apa yang kamu beli punya nilai yang sesuai dengan harga emas yang kamu bayar.

7 Cara Sederhana Cek Keaslian Emas

Buat tes keaslian emas, sebenarnya kamu tidak perlu alat-alat mahal. Banyak cara sederhana yang bisa kamu lakukan untuk cek keaslian emas baik.

Jika kamu tidak sempat ke toko emas atau kamu membeli emas lewat online sehingga ingin mencoba cek keaslian kamu, kamu bisa cobain beberapa cara sederhana berikut

1. Tes Goresan

Kamu bisa pakai keramik tanpa pelapis, terus goreskan emas di atasnya. Kalau emasnya asli, bakal ninggalin bekas goresan warna emas. Tapi kalau palsu, biasanya akan ninggalin bekas hitam atau abu-abu. Hati-hati ya, jangan terlalu keras biar nggak rusak emasnya.

2. Tes Magnet

Emas asli nggak bersifat magnetis, jadi coba dekatkan magnet kuat ke emas kamu. Kalau emas itu ketarik magnet, kemungkinan besar bukan emas asli. Tapi jangan 100% percaya juga, karena beberapa logam yang dipakai untuk memalsukan emas juga nggak magnetis.

3. Tes Berat dan Ukuran

Emas asli punya berat tertentu sesuai ukurannya. Kamu bisa timbang emasmu dan cek apakah beratnya sesuai dengan standar emas murni. Kalau lebih ringan, bisa jadi itu emas campuran atau berlapis logam lain.

4. Tes Asam (Nitric Acid Test)

Tes ini pakai bahan kimia, jadi hati-hati ya! Kamu bisa teteskan sedikit asam nitrat ke emas. Emas asli nggak bakal bereaksi, tapi kalau palsu atau berlapis, warnanya bakal berubah. Ini salah satu cara yang cukup efektif, tapi nggak disarankan kalau kamu nggak familiar sama bahan kimia.

5. Tes Gigitan

Tes ini cukup sering terlihat di film atau olahraga, terutama di Olimpiade saat atlet menggigit medali emas. Kamu juga bisa mencobanya. Emas murni itu lunak, jadi kalau kamu gigit, biasanya bakal ada sedikit bekas gigitan. Tapi jangan terlalu keras, ya, biar nggak merusak emas atau gigimu! Hati-hati juga karena metode ini kurang akurat, terutama untuk emas berlapis.

6. Tes Suara

Emas asli akan menghasilkan suara nyaring dan beresonansi ketika dijatuhkan atau diketuk. Kamu bisa coba jatuhkan emasmu di atas permukaan yang keras dan dengarkan suaranya. Emas asli bakal mengeluarkan suara yang jelas dan “berdenting”, sedangkan emas palsu atau imitasi biasanya suaranya lebih pendek dan kusam.

7.Tes Cuka

Kamu bisa teteskan sedikit cuka di atas emas untuk mengecek keasliannya. Kalau emas itu asli, warnanya tidak akan berubah sama sekali. Tapi kalau palsu atau hanya dilapisi emas, warnanya akan memudar atau berubah. Metode ini cukup mudah dan nggak terlalu berisiko merusak emas.

Beberapa cara sederhana diatas bisa kamu lakukan di rumah, sehingga kamu tidak perlu khawatir dengan keaslian emas yang kamu beli. Kamu dapat memilih salah satu maupun mencoba semua caranya. Namun jika kamu masih belum yakin, kamu bisa cek keaslian emas ke toko emas.

Cek Keaslian Emas Ke Toko Emas

Jika kamu ingin mendapatkan hasil yang lebih akurat dan terpercaya, membawa emas ke toko emas adalah langkah yang paling bijak. Di sana, mereka biasanya menggunakan peralatan profesional untuk memeriksa keaslian emas tanpa merusak barang tersebut.

Misalnya, alat seperti spektrometer XRF yang menggunakan sinar X untuk menganalisis komposisi logam dalam emas. Hasil dari alat ini sangat akurat dan bisa langsung menunjukkan kadar emas.

Selain itu, ada juga metode pengujian densitas yang menghitung berat dan volume emas untuk memastikan apakah logam tersebut memiliki kepadatan yang sesuai dengan emas murni.

Alat lain yang sering digunakan di toko emas adalah penguji emas elektronik yang bekerja dengan cara mengukur konduktivitas listrik emas. Setiap logam memiliki sifat listrik yang berbeda, sehingga alat ini bisa dengan mudah menunjukkan kadar emas.

Untuk hasil yang paling presisi, beberapa toko emas juga menggunakan karatmeter, yang mampu mengukur kadar karat emas dengan cepat dan tanpa merusak.

Jadi, kalau kamu mau cek keaslian emas tapi nggak sempat ke toko atau nggak punya alat canggih, cara-cara sederhana di atas bisa banget kamu coba. Tapi kalau kamu pengen hasil yang lebih pasti, cek ke toko emas tetap jadi pilihan terbaik.

Punya emas fisik emang bikin was-was sama keasliannya, maka dari itu, kamu bisa cobain emas digital yang ada di platform nanovest. Di nanovest emas kamu juga bisa dijadikan fisik yang keasliannya sudah teruji.

Selain emas, platform ini juga memungkinkan kamu berinvestasi dalam berbagai aset seperti saham Amerika Serikat, dan aset kripto, Nanovest bisa menjadi pilihan yang tepat. Mulai investasi hanya dengan Rp5000 dan nikmati perlindungan aset melalui asuransi Sinarmas. Download Nanovest sekarang di App Store dan Play Store dan mulai jelajahi dunia investasi!