Watchlist

Cari tahu apa itu Watchlist, fungsi, contoh, cara kerja dan berbagai hal lainnya yang saling berkaitan hanya di Kamus Investasi Nanovest

article author image

MuhammadDec 2, 2024

article cover image

Apa itu Watchlist?

Watchlist, atau dalam bahasa Indonesia disebut sebagai daftar pantauan, adalah daftar yang disusun untuk memantau berbagai hal yang dianggap penting oleh seseorang. Konsep ini umum digunakan dalam berbagai bidang, mulai dari keuangan, manajemen, hingga hiburan.

Dalam dunia investasi saham, watchlist adalah daftar saham yang disusun oleh seorang investor atau trader untuk dipantau secara berkala. Watchlist saham memungkinkan pengguna melacak perkembangan harga, volume perdagangan, dan informasi lain yang relevan sebelum mengambil keputusan investasi.

Watchlist berperan sebagai alat penting untuk membantu investor fokus pada saham-saham yang berpotensi memberikan keuntungan atau yang sesuai dengan strategi investasi mereka. Dengan watchlist, investor dapat memantau performa saham tertentu tanpa harus mencari informasi dari berbagai sumber secara manual.

Bagaimana Fungsi Watchlist?

Watchlist berfungsi sebagai alat utama bagi investor dan trader untuk mengelola informasi terkait saham yang sedang mereka pantau. Dengan watchlist, pergerakan harga saham dapat dipantau secara real-time tanpa perlu membuka banyak platform.

Hal ini memudahkan investor untuk tetap fokus pada saham-saham yang menjadi prioritas, sehingga pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat berdasarkan data terkini.

Selain itu, watchlist memungkinkan investor untuk mengidentifikasi peluang investasi. Melalui pengamatan terhadap tren harga atau indikator teknikal tertentu, investor dapat menemukan saham yang undervalued atau yang memiliki potensi kenaikan harga.

Di sisi lain, watchlist juga berguna untuk memitigasi risiko. Dengan terus memantau saham tertentu, investor dapat mendeteksi tanda-tanda awal penurunan harga atau volatilitas pasar yang berlebihan.

Fungsi lain dari watchlist adalah membantu investor merencanakan strategi jangka panjang. Dengan menyusun daftar saham yang sesuai dengan tujuan investasi, seperti pertumbuhan modal atau pendapatan dividen, investor dapat mengatur portofolio mereka secara lebih sistematis.

Watchlist juga memberi fleksibilitas bagi pengguna untuk mengorganisasi saham berdasarkan sektor, kapitalisasi pasar, atau kriteria lainnya, sehingga mereka tetap terorganisasi dalam mengelola investasi mereka.

Jenis-Jenis Watchlist

Watchlist dapat dirancang sesuai dengan kebutuhan dan strategi investor atau trader. Setiap jenis watchlist memiliki fokus dan fungsi khusus, yang membantu pengguna tetap terorganisasi dan efisien dalam memantau aset-aset penting. Berikut adalah beberapa jenis watchlist yang sering digunakan:

Watchlist Saham

Jenis ini dirancang untuk memantau pergerakan harga saham tertentu. Investor dapat membuat beberapa daftar pantauan, misalnya untuk saham blue chip, saham pertumbuhan, atau saham dari sektor tertentu seperti teknologi, kesehatan, atau energi. Selain harga, pengguna juga dapat memantau volume perdagangan, indikator teknikal, atau sinyal perdagangan baru, seperti perubahan harga yang tiba-tiba.

Watchlist Obligasi dan Reksa Dana

Bagi investor yang fokus pada pendapatan tetap atau diversifikasi portofolio, watchlist untuk obligasi atau reksa dana memungkinkan mereka melacak performa aset ini. Daftar pantauan ini berguna untuk membandingkan hasil obligasi atau pertumbuhan nilai reksa dana secara bersamaan.

Watchlist Mata Uang Kripto

Perdagangan mata uang kripto membutuhkan pemantauan yang lebih intensif karena volatilitasnya yang tinggi. Watchlist kripto membantu pengguna melacak pergerakan harga token tertentu, perubahan pasar yang signifikan, atau peristiwa penting seperti peluncuran fork dan mainnet.

Watchlist Multi-Aset

Investor dengan portofolio beragam dapat membuat watchlist multi-aset yang mencakup saham, obligasi, reksa dana, mata uang kripto, atau komoditas. Dengan mengelompokkan aset berdasarkan kategori, investor dapat lebih mudah memantau dan mengatur strategi diversifikasi mereka.

Watchlist Berdasarkan Strategi Perdagangan

Trader jangka pendek sering membuat watchlist yang fokus pada saham atau aset dengan volatilitas tinggi. Misalnya, mereka dapat menyusun daftar khusus untuk aset yang sedang berada di zona breakout atau yang memiliki pola teknikal tertentu. Sebaliknya, investor jangka panjang mungkin memiliki watchlist untuk saham dengan fundamental yang kuat, dividen tinggi, atau pertumbuhan stabil.

Watchlist untuk Peristiwa Khusus

Beberapa investor membuat watchlist yang didedikasikan untuk memantau aset selama periode tertentu, seperti musim laporan keuangan, peluncuran produk, atau perubahan kebijakan ekonomi.

Kapan Mengunakan Watchlist?

Watchlist biasanya digunakan dalam berbagai tahap investasi, mulai dari tahap perencanaan hingga eksekusi strategi. Saat memulai investasi, investor awam seringkali membuat watchlist untuk mempelajari pola pergerakan harga saham tertentu.

Investor jangka panjang menggunakan watchlist untuk memantau saham yang sesuai dengan tujuan finansial mereka, seperti saham dengan fundamental kuat atau yang membagikan dividen secara konsisten. Dengan memantau saham ini secara berkala, investor dapat menentukan waktu yang tepat untuk membeli lebih banyak saham atau melakukan diversifikasi portofolio.

Di sisi lain, trader harian dan swing trader memanfaatkan watchlist untuk mengidentifikasi saham dengan volatilitas tinggi yang memiliki potensi keuntungan jangka pendek. Dalam situasi ini, watchlist berfungsi sebagai panduan utama untuk menentukan aset yang akan diprioritaskan setiap harinya.

Investasi Aman dengan Nanovest

Dengan Nanovest, kamu dapat mengakses peluang investasi dan mendapatkan informasi terkini seputar saham dan aset digital dengan mudah. Platform ini memungkinkan kamu untuk selalu selangkah di depan dalam mengambil keputusan investasi. Download Nanovest sekarang di Play Store atau App Store dan mulai investasi saham #AmanSamaNano.

Nanovest News v3.23.0