Walgreens Pertimbangkan Jadi Perusahaan Privat di Tengah Tekanan Bisnis
Walgreens dalam pembicaraan dengan Sycamore Partners untuk menjadi perusahaan privat, di tengah tantangan bisnis ritel dan apotek serta utang jangka panjang.
Muhammad • Dec 11, 2024
Walgreens Boots Alliance (WBA.O) dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk menjual perusahaan kepada firma ekuitas swasta Sycamore Partners, menurut seorang sumber yang mengetahui hal tersebut. Langkah ini menjadi upaya terbaru operator jaringan apotek tersebut untuk menjadi perusahaan privat setelah nilai sahamnya mengalami penurunan tajam.
Proses Negosiasi dengan Sycamore Partners
Dalam beberapa minggu terakhir, Walgreens telah bekerja sama dengan penasihatnya dan juga mendekati calon pembeli lainnya. Namun, saat ini negosiasi hanya berlangsung dengan Sycamore, menurut sumber tersebut. Kesepakatan potensial kemungkinan besar akan ditandatangani pada awal tahun depan.
Walgreens dan Sycamore menolak memberikan komentar terkait kabar ini. Saham Walgreens, operator jaringan apotek terbesar kedua di AS, melonjak sekitar 18% setelah berita ini muncul. Jika pembicaraan ini berhasil, kesepakatan tersebut dapat menjadi yang terbesar bagi Sycamore, mengingat kapitalisasi pasar Walgreens mencapai $9 miliar setelah kenaikan harga saham pada hari Selasa.
Kesepakatan Besar di Tengah Tekanan Bisnis
Sebagai perbandingan, Silver Lake pada April lalu mengumumkan akan membawa talent dan entertainment agency Endeavor Group Holdings menjadi perusahaan privat dalam kesepakatan senilai $13 miliar, salah satu kesepakatan ekuitas swasta terbesar dalam beberapa waktu terakhir.
Per 31 Agustus, Walgreens memiliki utang jangka panjang sebesar $8,04 miliar. Sebelumnya, Walgreens pernah mencoba menjadi perusahaan privat pada 2019 ketika nilainya mencapai lebih dari $55 miliar, tetapi usaha tersebut tidak berhasil. Pada saat itu, grup ekuitas swasta KKR juga sempat mendekati Walgreens dengan proposal pembelian, menurut laporan media.
Bisnis ritel Walgreens menghadapi kesulitan akibat lemahnya daya beli konsumen yang disebabkan oleh inflasi yang terus-menerus. Sementara itu, operasional apoteknya mengalami tekanan akibat rendahnya tingkat penggantian biaya untuk pengisian resep.